DPRD Sidoarjo Sidak SDN Sidokare 3 Terkait Isu Bullying Antar Siswa

oleh -571 Dilihat
IMG 20250124 WA0023
Komisi D DPRD Sidoarjo saat sidak di SDN 3 Sidokare. (Yudha)

KabarBaik.co – Ketua Komisi D DPRD Sidoarjo, Dhamroni Chudlori, bersama anggota Pratama Yudiarto, melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke SDN Sidokare 3 pada Jumat (24/1). Sidak ini dilakukan setelah menerima laporan adanya kasus bullying antar siswa yang dilaporkan oleh Ketua DPRD Sidoarjo, Abdillah Nasih.

“Kami hadir untuk melakukan konfirmasi, klarifikasi, dan tindak lanjut atas dasar laporan adanya bullying antar siswa di SDN Sidokare 3,” ujar Dhamroni di sela-sela sidak.

Dalam laporan awal, disebutkan bahwa seorang siswa kelas 6 mengalami bullying hingga enggan kembali ke sekolah.

Dalam sidaknya, Dhamroni dan tim mendengarkan klarifikasi langsung dari pihak sekolah terkait isu ini. Namun, pihak sekolah menyangkal adanya tindakan bullying tersebut.

“Bullying itu tidak benar, dari keterangan pihak sekolah tidak sesuai dengan laporan atau pemberitaannya,” ucapnya.

Menurut pihak sekolah, mereka tidak menemukan bukti atau saksi yang melihat kejadian bullying secara langsung. Meskipun begitu, Komisi D DPRD Sidoarjo tetap memandang perlu untuk menyelesaikan isu ini secara menyeluruh demi menghindari kesalahpahaman di masyarakat.

Dhamroni mengungkapkan bahwa pihaknya akan menggelar rapat dengar pendapat (hearing) dengan melibatkan berbagai pihak terkait. “Kami akan mengundang pihak sekolah, orang tua siswa, Dinas P3AKB, dan Kepala Dinas Pendidikan untuk duduk bersama. Tujuannya adalah mencari solusi agar masalah ini tidak berkembang liar,” jelasnya.

Hearing ini bertujuan untuk memberikan solusi strategis guna mencegah kasus serupa di masa depan. Kasus bullying di sekolah ini telah mencuat ke publik dan menimbulkan kekhawatiran di kalangan wali murid serta masyarakat. Hal ini dinilai penting karena dapat berdampak langsung pada mental dan keberanian siswa untuk bersekolah.

Selain itu, Dhamroni juga menekankan pentingnya evaluasi terhadap sistem pengawasan dan pembinaan siswa di sekolah. “Kami akan melakukan evaluasi terhadap semua pihak yang terkait agar kejadian serupa tidak terulang kembali,” tegasnya.

Dengan langkah ini, Dhamroni berharap tidak hanya SDN Sidokare 3, tetapi seluruh sekolah di Sidoarjo dapat meningkatkan kesadaran dan upaya pencegahan terhadap bullying.

“Lingkungan pendidikan yang sehat dan kondusif harus menjadi prioritas untuk mendukung tumbuh kembang siswa secara optimal,” pungkasnya. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: Yudha
Editor: Gagah Saputra


No More Posts Available.

No more pages to load.