KabarBaik.co – Pemerintah Kota (Pemkot) Batu melalui Dinas Pariwisata kembali mengirimkan Duta Seni untuk tampil dalam pergelaran seni budaya di Anjungan Jawa Timur, Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta, Minggu (27/7). Kegiatan ini merupakan agenda tahunan yang dijadwalkan Badan Penghubung Daerah Provinsi Jawa Timur.
Setiap tahunnya Kota Batu rutin berpartisipasi dengan menampilkan kesenian daerah yang berbeda. Kepala Dinas Pariwisata Kota Batu, Onny Ardianto, menjelaskan bahwa keikutsertaan ini menjadi bagian dari komitmen Pemkot Batu dalam mempromosikan budaya lokal.
“Kami membawa duta seni dari berbagai sanggar untuk menampilkan karya terbaik yang mencerminkan kearifan lokal dan nilai luhur budaya Jawa,” kata Onny.

Acara dihadiri sejumlah tokoh dan tamu undangan, antara lain Kepala Dinas Pariwisata Kota Batu, Kepala Anjungan Jawa Timur TMII, Sujono yang mewakili Kepala Badan Penghubung Daerah Provinsi Jawa Timur, Division Head Regional Pavilion TMII Zona II Rianti Madar, perwakilan wali santri Pondok Gontor, rombongan Pawarta Jatim, serta komunitas warga Batu se-Jabodetabek.
Menurut Onny, tahun ini Duta Seni Kota Batu diwakili 39 seniman dan 6 pendamping dari Dinas Pariwisata. ” Jadi, para seniman ini berasal dari empat sanggar seni di Kota Batu yaitu Sanggar Banyu Kendi, Sanggar Kendedes, Sanggar Sinuba, dan Sanggar Anggoro Laras,” ungkapnya.

Para seniman menampilkan sendratari berjudul “Kala Kalam Munyeng (Curiga Manjing Warangka Wahyu Mayang Sari)” yang mengangkat tema “Mayang Sari dalam Ajaran Kehidupan”.
Tarian ini mengandung pesan filosofis tentang hubungan ideal antara pemimpin dan rakyat dalam budaya Jawa di mana pemimpin mampu memahami aspirasi rakyat dan merangkulnya, sementara rakyat bersedia mendukung dan mengabdi secara ikhlas demi keharmonisan bersama.
Penampilan Duta Seni Kota Batu ini mendapat sambutan hangat dari para penonton dan menjadi bentuk nyata pelestarian budaya sekaligus ajang promosi pariwisata Kota Batu di kancah nasional. (*)