KabarBaik.co – Event tahunan Bromo Marathon ke-11 kembali digelar Pemerintah Kabupaten Pasuruan bersama Suku Tengger Bromo. Kegiatan tersebut akan dilaksanakan di Plataran Bromo, Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan, pada Minggu mendatang (1/9).
Event ini tidak hanya menyuguhkan olahraga bersama keluarga, tapi juga menikmati keindahan panorama Gunung Bromo. Sekaligus menyaksikan kesenian tradisional warga Tengger yang menjadi daya tarik setiap peserta.
Deddy Kurniawan, pimpinan Bromo Marathon ke-11 menyampaikan, pada tahun ini hampir sama dengan tahun sebelumnya. Terdapat lima kategori yang dilaksanakan dalam Bromo Marathon ke-11.
“Tahun ini ada lima kelas yang dilaksanakan mulai dari 2,5 km untuk anak-anak, sedangkan kelas 5, 10, 21, dan 42 untuk dewasa,” tegas Deddy, Kamis (22/8).
Deddy menjelaskan, medali tahun ini mengambil tema ’Kasada’ yang mempunyai makna tersendiri. Yaitu, ucapan rasa syukur dan terima kasih kepada Sang Maha Pencipta atas karunia yang diberikan.
“Medali tahun ini berbeda dibandingkan tahun-tahun sebelumnya yang memiliki arti yang cukup mendalam,” ucapnya. Panitia juga menyediakan fresh money dan produk pada Bromo Marathon ke-11 bagi pemenang setiap nomor yang dilombakan dengan total Rp 120 juta.
Yudha Tri Sasongko, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Pasuruan menyampaikan, event tahunan Bromo Marathon ini sudah menjadi ikon wisata yang ada di kalender pariwisata Kabupaten Pasuruan. Apalagi Bromo merupakan destinasi pariwisata nasional yang wajib dikunjungi.
Iqbal Mabruri, kepala PGS VP Divisi Dana dan Jasa Kantor Pusat Bank Jatim menyampaikan, Bank Jatim berperan meningkatkan citra wisata Gunung Bromo ke kancah internasional.
“Kita support kegiatan Bromo Marathon juga wisata Gunung Bromo agar lebih terkenal di kancah internasional. Itu sudah menjadi kewajiban untuk dilakukan Bank jatim,” tandas Iqbal. (*)






