KabarBaik.co – Bakal calon bupati dan wakil bupati, Muhammad Fawait dan Djoko Susanto resmi mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum Jember pada Rabu (28/8).
Pantuan di lapangan Gus Fawait-Djoko datang bersama rombangan dari parpol dengan iring-iringan kirab budaya, mulai dari pertunjukan pawai ‘can-macanan kaddhuk, drumband hingga reog.
Gus Fawait mengatakan, kirab budaya tersebut sengaja dipilih sebagai bentuk kesederhanaan dalam mengawal perjalanannya mendaftar ke KPU.
“Ini sederhana kok. Kenapa kita mendaftar dengan kondisi yang sederhana seperti ini, ya karena kita tahu kan Jember ini masih menjadi kabupaten termiskin kedua di Jawa Timur. Makanya kita tidak ingin bermewah-mewah, kita ingin masyarakat tetap berbaur dalam kesederhanaan ini,” ujar Fawait.
Pasangan Fawait- Djoko juga datang bersama 17 pemimpin partai wilayah Jember, mulai PKB, Gerindra, Golkar, NasDem, Buruh, Gelora, PKS, PKN, Hanura, Garuda, PAN, PBB, Demokrat, PSI, Perindo, PPP, dan Ummat.
Ia menyatakan komitmennya untuk berjuang bersama partai koalisi untuk memenangkan Pilkada yang bakal berlangsung 27 November 2024 mendatang.
Dia juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah menyatakan dukungan, sehingga bisa melangkah hingga sejauh ini.
“Saya bangga bisa berdiri di sini. Saya anak muda tapi didukung oleh mayoritas partai di Jember. Ini sangat luar biasa,” ucap Gus Fawait.
Sementara itu, Ketua KPU Jember Dessy Anggraeni menyebut berkas-berkas pendaftaran sudah diterima dan nantinya ini akan dicek lebih lanjut.
“Setelah diteliti dan diperiksa baru nanti kita akan mengeluarkan surat penetapan calon bupati dan wakil bupati. Nah sebelum penetapan itu terbit, tentunya kita akan telaah lagi apakah pasangan calon itu sudah layak dan pantas untuk ditetapkan berdasarkan dokumen mereka,” sambungnya.
Ia mengatakan, pendaftaran pasangan calon masih dibuka oleh KPU Jember hingga tanggal 2 September mendatang mulai pukul 9 pagi hingga pukul 4 sore.
“Pendaftaran ini masih kita buka sampai 2 September dari pagi sampai pukul 16.00 WIB. Untuk sementara, hari ini baru satu paslon yang mendaftar yakni Gus Fawait dan Pak Djoko Susanto,” jelasnya.
Terkait penelitian berkas milik paslon Fawait-Djoko, lanjut Dessy, pihaknya masih akan melihat lagi. Tapi, saat penyerahan secara singkat, menurutnya berkas dari paslon tersebut sudah lengkap.
“Hasil penelitian sementara yang kita lakukan tadi, dokumen dan berkas milik paslon ini (Fawait-Djoko) itu ada dan lengkap. Untuk paslon lain hari ini sementara belum ada yang mendaftar dan kemungkinan besok,” pungkasnya. (*)
