KabarBaik.co – Akademi Deltras Sidoarjo sangat serius dalam proses pengembangan bibit muda berkualitas untuk kemajuan sepakbola Indonesia. Kini, selain ada kelas reguler, Akademi yang yang berada di Desa Siwalanpanji, Kecamatan Buduran ini membuka kelas baru, yakni kelas privat.
Direktur Akademi Deltras Fakhri Husaini mengungkapkan kelas baru ini berbasis private training yang memfokuskan latihan tambahan pada posisi tertentu sesuai kemampuan sang pemain.
“Program tersebut akan kami lakukan pada tahun ajaran baru berikutnya,” ucapnya saat berada di lapangan latihan Akademi Deltras.
Fakhri menjelaskan jika program ini semacam latihan tambahan bagi pemain yang bersifat terbuka untuk umum. Artinya yang boleh mendaftarkan diri maupun mengikuti kelas tak hanya pemain dari Akademi Deltras saja, namun siapapun itu asal masih berada di U-18.
“Pogram baru individual training atau private training adalah program untuk mengakomodir pemain-pemain yang ingin meningkatkan atau menambah jam pelatihannya yang menyesuaikan kebutuhan pemain tersebut sesuai posisinya,” ungkapnya.
Namun demikian, program tersebut nantinya tak semua pemain bisa ikut meskipun mereka berminat. Karena ada pembatasan jumlah pemain setiap kelasnya.
“Program ini terbatas pesertanya, kami berharap setiap kelompok hanya ada lima pemain,” terang mantan pelatih Indonesia U-16 ini. Dalam seminggu hanya ada dua kali pertemuan sehingga dalam sebulan hanya ada 8 kali pertemuan.
Selain dibantu oleh pelatih berlisensi, Fakhri akan turun tangan secara langsung dalam program ini. Ia ingin memastikan materi dan kualitas latihan sudah sesuai dengan kebutuhan sang pemain sehingga skill olah bolanya bisa berkembang dengan baik.
“Apa yang kami berikan, yang kami berikan adalah kebutuhan aspek fisik, teknik, skill, taktik dan mental sesuai dengan posisi pemain,” urai pelatih berkepala plontos ini.
“Nah ini jadinya pasti beda, latihan bersama tim dengan latihan individu atau private training,” tutupnya.(*)