KabarBaik.co – Warga Desa Rejoagung, Kecamatan Ploso, Kabupaten Jombang, digegerkan dengan penemuan sesosok jasad pria pada Kamis (8/5) pagi.
Mayat yang tergeletak terlentang di kebun belakang Koperasi Unit Desa (KUD) setempat itu, ditemukan dengan luka yang terlihat jelas di bagian wajahnya, memicu spekulasi terkait penyebab kematiannya.
Sugeng, Kepala Desa Rejoagung, membenarkan penemuan tragis tersebut. Ia menuturkan bahwa jasad pertama kali ditemukan oleh seorang warga yang hendak membuang sampah.
“Saya dikabari pagi tadi, ada warga yang mau buang sampah, lalu melihat ada itu jasad. Kemudian ia kembali dan memberitahu warga lainnya,” ungkap Sugeng.
Lokasi penemuan jasad yang belakangan diketahui bernama Dodik, warga setempat, berada di ujung gang sempit di area perkebunan di belakang KUD.
Kondisi jasad saat ditemukan sudah mulai kaku. Mengindikasikan bahwa korban telah meninggal dunia beberapa waktu sebelumnya.
“Lokasinya di belakang KUD, waktu ditemukan ya sudah meninggal, posisinya terlentang,” jelas Sugeng.
Ia juga memastikan bahwa jasad tersebut adalah warganya, Dodik, yang diketahui tidak pulang sejak malam sebelumnya. Lebih lanjut, Sugeng mengungkapkan adanya luka pada wajah korban saat ditemukan.
“Lukanya di dagu dan pelipis, tapi apakah itu akibat penganiayaan, saya tidak tahu pasti,” ujarnya dengan nada prihatin.
Setelah penemuan, jasad korban segera dievakuasi ke Kamar Jenazah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Jombang untuk proses identifikasi lebih lanjut.
Sementara itu, Kapolsek Ploso Kompol Purwo Atmojo Rumantyo, membenarkan adanya penemuan jasad pria tersebut. Pihaknya tidak menampik adanya luka pada bagian wajah korban.
“Tadi ada luka memang di pipi sebelah kiri, tapi kami belum berani mengambil kesimpulan. Harus diautopsi terlebih dahulu,” tegasnya.
Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan mendalam terkait insiden ini. “Korban adalah warga setempat, dan kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut,” pungkas Kompol Purwo.(*)






