Gelar Turnamen Usia Muda, Bentuk Komitmen PT Freeport

Editor: Dian Kurniawan
oleh -755 Dilihat
Wakil Ketua Umum PSSI Ratu Tisha Destria bersama pemenang Freeport Grassroots Tournament Gresik 2024, SSB Sindogres di Lapangan Sepak Bola Banjarsari siang tadi. (Foto: istimewa/Asprov PSSI Jatim)

KabarBaik.co – PT Freeport Indonesia (PTFI) memperlihatkan konsistensi dan komitmennya dalam mendukung sepak bola nasional. Ajang bertajuk Freeport Grassroots Tournament Gresik 2024 bertujuan untuk memajukan sepak bola dari akar rumput.

Sejumlah sekolah sepak bola (SSB) terafiliasi, klub internal dan klub anggota Asprov PSSI Jawa Timur meramaikan kegiatan yang digelar di Lapangan Sepak Bola Banjarsari, Gresik, Jumat (28/6) siang.

“Kita juga harus ingat dari manakah tim nasional berasal, ujung-ujungnya awalnya adalah selalu pembinaan usia muda. Jadi ini adalah satu pesan bahwa dari Freeport Indonesia bersama PSSI juga tidak melupakan pembinaan usia muda di akar rumput,” ujar Wakil Ketua Umum PSSI Ratu Tisha Destria kepada media di Gresik.

Baca juga:  Biar Ga Sembarangan Minta VAR Pas Liga 1, Ternyata Begini Cara Kerjanya

Menurutnya, turnamen-turnamen grassroot harus selalu dilakukan dan digeliatkan dengan menggaet Asosiasi Provinsi (Asprov) maupun Asosiasi Kota/Kabupaten (Askot/Askab) di masing-masing daerah. Namun, pihaknya akan terus mengawasi dan memantau setiap turnamen atau SSB yang telah terafiliasi dengan federasi.

“Oleh karena itu, kegiatan seperti ini tidak mungkin bisa berhenti hanya di sini saja,” katanya.

“PSSI bersama dengan Asprov pastinya akan memantau dan mendorong untuk terus timbul beberapa kelanjutan dari kompetisi tersebut,” sambung perempuan berusia 38 tahun itu.

Tisha menyatakan meskipun tidak bersama sponsor resmi PSSI, kompetisi-kompetisi usia muda akan terus dilakukan sebagai komitmen untuk memajukan sepak bola nasional.

Baca juga:  Freeport Indonesia dan PLN Teken MoU Renewable Energy Certificates

“PSSI memiliki tanggung jawab untuk melanjutkan itu, bersama dengan Asprov, Askot maupun Askab. Nantinya dari kegiatan ini kami bisa memonitor beberapa anak-anak berpotensi yang mungkin harus terus dipantau lebih dalam lagi dari pada yang lainnya,” ujar Tisha.

Sementara itu, Vice President Corporate Communications PTFI Katri Krisnati mengatakan dengan adanya pembinaan usia dini maka Freeport turut mendukung cita-cita anak-anak Indonesia yang bermimpi bisa memperkuat tim nasional (timnas).

“Ini dukungan kami untuk mengembangkan sepak bola Indonesia khususnya untuk anak-anak yang berada di wilayah operasi kami seperti di Gresik dan Papua,” katanya.

Baca juga:  Yordania U-23 1-4 Indonesia U-23: Ketum PSSI Apresiasi Lolosnya Garuda Muda ke Perempat Final

Ke depan, kata Katri, akan terus berkordinasi dengan PSSI terkait lokasi mana saja yang dapat diproyeksikan untuk kegiatan pembinaan usia dini. Bahkan, pihaknya saat ini mencoba melakukan penilaian untuk bisa membangun SSB seperti halnya yang telah ada di Papua.

“Namun saat ini kami khususkan di sekitar wilayah operasi kami. Dan, kami selalu berkomitmen untuk terus bisa memajukan sepak bola Indonesia melalui kerja sama dengan PSSI,” tutup Katri. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News


No More Posts Available.

No more pages to load.