Gudang Penggorengan Kerupuk Terbakar, Kerugian Mencapai Rp720 Juta

oleh -1454 Dilihat
WhatsApp Image 2024 06 12 at 14.37.34
Lokasi gudang penggorengan kerupuk yang terbakar di Kabupaten Malang, Rabu (12/6). (Foto: P. Priyono)

KabarBaik.co – Pemilik gudang penggorengan kerupuk, Udin, 55, mengalami kerugian hingga ratusan juta rupiah. Hal tersebut disebabkan karena terjadinya kebakaran di gudang miliknya di Desa Asrikaton, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, Rabu (12/6).

Menurut Kapolsek Pakis AKP Sunarko Rusbiyanto, kebakaran terjadi sekitar pukul 00.30 WIB. ”Kejadian dimulai ketika seorang warga melihat api muncul di gudang milik Udin,” jelas Sunarko, Rabu (12/6).

Saat itu, lanjut Sunarko, salah seorang warga memberitahu salah seorang karyawan bernama Wawan, 24, yang sedang tidur di gudang sebelah. Sejurus kemudian, Wawan menginformasikan kebakaran tersebut kepada anak Udin yang juga sedang tidur.

“Wawan berusaha membuka gudang dengan cepat, tetapi api sudah membesar dan menghanguskan seluruh gudang. Pihak pemadam kebakaran Kabupaten Malang dan Polsek Pakis segera tiba di lokasi sekitar pukul 00.50 WIB. Proses pemadaman berlangsung hingga pukul 08.30 untuk memastikan api benar-benar padam,” jelas Sunarko.

Menurut Sunarko, hasil penyelidikan menunjukkan bahwa api berasal dari tungku tempat penggorengan yang menggunakan kayu bakar. Diduga karyawan lalai setelah menggoreng kerupuk di tungku, dan sisa pembakaran dari kayu bakar belum padam sepenuhnya.

“Aktivitas di gudang penggorengan kerupuk berlangsung dari pukul 08.00 hingga 16.00. Setiap harinya,” ujar Sunarko.

Akibat kebakaran ini, Udin mengalami kerugian yang diperkirakan mencapai Rp720 juta, termasuk kerugian dari bahan baku kerupuk dan minyak goreng. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: P. Priyono
Editor: Hairul Faisal


No More Posts Available.

No more pages to load.