KabarBaik.co – Angka Kecelakaan di Banyuwangi selama masa Operasi Ketupat Semeru 2025 menurun dibanding tahun lalu. Selama masa operasi pada 26 Maret – 8 April lalu tercatat hanya ada 13 kasus kecelakaan dengan nihil kasus kematian.
Sementara tahun lalu pada periode yang sama, jumlah kecelakaan mencapai 36 kasus. Jumlah orang meninggal dunia dalam kecelakaan sebanyak 7 orang.
“Kasusnya menurun 60 persen dibanding tahun lalu,” kata Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Rama Samtama Putra, Kamis (9/4).
Rama menyebut selama periode operasi peningkatan justru terdapat pada kasus pelanggaran lalu lintas baik roda dua atau roda empat. Selama periode operasi tahun ini, pelanggaran mencapai 2.375 kasus. Sementara tahun lalu ada 1.119 jenis pelanggaran.
Begitupun jumlah pelanggar yang ditindak melalui Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE). Tahun ini jumlahnya mencapai 2.375 pelangar. Sementara tahun lalu hanya 1.199 pelanggar.
Rama menyebut pelaksaan operasi Ketupat Semeru di Banyuwangi relatif aman dan lancar. Bahkan pada saat puncak arus mudik balik dan nyepi lalu arus lalu lintas di Banyuwangi dan Penyeberangan Ketapang juga lancar terkendali.
“Saya mengapresiasi kepada para petugas yang telah bekerja maksimal dalam menjaga kelancaran selama operasi ketupat semeru,” terang Rama.(*)
