KabarBaik.co – Mahkamah Konstitusi (MK) telah resmi menetapkan pasangan Syauqul Muhibbin dan Elim Tyu Samba sebagai pemenang Pilkada Kota Blitar.
Keputusan tersebut akan segera ditindaklanjuti melalui sidang paripurna DPRD untuk diusulkan ke Gubernur Jatim dan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), mengingat pelantikan serentak 505 kepala daerah dijadwalkan pada 20 Februari 2025 di Istana Negara.
Wali Kota Blitar Santoso menegaskan bahwa transisi pemerintahan akan berjalan dengan lancar, dan program-program yang telah ia susun akan dikolaborasikan dengan wali kota terpilih.
“Kami siap bekerja sama untuk memastikan pembangunan yang telah berjalan tetap berkelanjutan. Program yang sudah dirancang akan diteruskan dan dikembangkan sesuai kebutuhan masyarakat,” ujarnya, Senin (10/2).
Ia juga menyampaikan bahwa proses ini akan mengikuti arahan dari Kemendagri terkait kapan program-program tersebut bisa mulai direalisasikan.
Sementara itu, Wali Kota Blitar terpilih Syauqul Muhibbin, mengapresiasi pembangunan yang telah dilakukan oleh Santoso. Ia berkomitmen untuk melanjutkan program-program yang ada serta menyesuaikan dengan kebijakan nasional, terutama terkait efisiensi anggaran sesuai visi Asta Cita Prabowo.
“Kami akan bekerja keras untuk memastikan pelayanan publik tetap optimal dan berkembang secara menyeluruh,” katanya.
Selaras dengan wali kota terpilih, Elim Tyu Samba, menambahkan bahwa saat ini tengah mempersiapkan pelantikan sesuai dengan aturan yang berlaku.
“Di era pemerintahan Pak Prabowo, akan ada retreat bagi kepala daerah, dan kami sedang mempersiapkan hal tersebut. Ke depan, akan ada inovasi dan gebrakan baru untuk kemajuan Kota Blitar,” ungkapnya.
Dengan persiapan yang matang, kepemimpinan baru di Kota Blitar diharapkan dapat membawa perubahan serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat. (*)