Jalan Raya Daendels Gresik Mulai Padat Kendaraan, Pedagang Panen Rezeki

oleh -1505 Dilihat
0400d228 d018 4595 b402 31f2f21f8dee
Kondisi Jalan Raya Pantura Daendels di Kecamatan Bungah, Gresik. (Foto: Muhammad Wildan Zaky)

KabarBaik.co – Jalan Raya Pantura Daendels mulai dari Betoyo hingga Bungah, Kabupaten Gresik, terpantau mulai padat kendaraan sejak H-1 Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah.

Setelah sempat lengang aktivitas, kepadatan kendaraan yang didominasi mobil pribadi, angkutan umum, dan sepeda motor ini mulai menimbulkan antrean panjang.

Namun di sisi lain, kondisi ini juga membawa berkah bagi para pelaku usaha di sepanjang jalan raya.

“Alhamdulillah, warung saya lebih ramai dari biasanya,” kata Khusniwati, pedagang makanan dan minuman di Jalan Raya Bungah, Rabu (2/4).

Bebas Macet: Jalan Raya Daendels Gresik Lengang, Pemudik Melenggang

Ia mengungkapkan bahwa peningkatan jumlah pelanggan di warungnya sudah menjadi tren tahunan saat musim mudik. “Banyak pemudik yang mampir untuk makan dan beristirahat sebelum melanjutkan perjalanan,” ujarnya.

Hal serupa dialami oleh Rokhmat, pemilik toko makanan dan minuman di kawasan yang sama. Ia mengaku tokonya mengalami lonjakan pengunjung yang sekadar membeli makanan ringan dan minuman sebagai bekal perjalanan.

“Yang mampir biasanya pemudik dari luar kota. Kalau warga sekitar lebih sering beli sembako, seperti gula atau beras, untuk dibawa saat bersilaturahmi ke keluarga,” tutur Rokhmat.

Kepadatan lalu lintas di jalur diperkirakan masih akan berlanjut hingga beberapa hari ke depan. Main, warga Desa Bungah, suka relawan pengatur lalu lintas di Simpang 3 Bungah, menjelaskan bahwa lonjakan kendaraan mulai terlihat sejak dini hari hingga malam.

“Puncaknya biasanya terjadi pada pagi hingga sore hari. Kami hanya membantu menyebrangkan agar arus tetap lancar dan tidak terjadi kemacetan parah,” kata Main.

Ruas jalan yang menjadi jalur utama pemudik ini memang selalu mengalami lonjakan volume kendaraan setiap tahun. Meski arus lalu lintas tersendat, geliat ekonomi justru semakin hidup.

Pedagang makanan, pemilik warung kopi, hingga penjual oleh-oleh mendapat limpahan rezeki dari para pemudik yang singgah sejenak sebelum melanjutkan perjalanan ke kampung halaman.(*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: Muhammad Wildan Zaky
Editor: Andika DP


No More Posts Available.

No more pages to load.