KabarBaik.co – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Trenggalek akan menggelar sosialisasi besar-besaran untuk meningkatkan pemahaman masyarakat terkait penggunaan jalur sepeda di kota.
Langkah ini merupakan bagian dari upaya mendukung program net zero carbon dan mempercantik tata kelola kota yang lebih ramah bagi pejalan kaki serta pesepeda, termasuk wisatawan.
Menurut Mahendra, Kepala Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Trenggalek, jalur sepeda yang ada saat ini belum berfungsi secara maksimal.
“Banyak masyarakat yang belum memanfaatkan jalur sepeda dengan baik, bahkan sering kali jalur ini disalahgunakan sebagai tempat parkir,” ungkapnya.
Pemkab Trenggalek telah menyiapkan berbagai langkah, salah satunya adalah dengan memperkuat sosialisasi terkait Surat Edaran (SE) Bupati yang mengatur penggunaan sepeda, terutama untuk aktivitas jarak dekat.
“SE Bupati sebenarnya sudah ada, namun sosialisasinya belum berjalan optimal. Kami akan menjadikan ini sebagai fokus utama dalam waktu dekat,” jelas Mahendra.
Selain sosialisasi, peran juru parkir (jukir) di sekitar kota juga akan dimaksimalkan. Mereka akan diarahkan untuk memastikan kendaraan parkir di area yang telah ditentukan dan tidak mengganggu jalur sepeda. Jika ada pelanggaran, jukir akan diminta untuk segera menegur dan memindahkan kendaraan yang parkir di jalur sepeda.
Mahendra menambahkan, untuk meningkatkan kenyamanan dan keindahan kota, jalur sepeda akan dikembangkan menjadi protected bike lane dengan pelindung khusus dan dihias dengan warna-warna menarik.
“Dengan jalur yang terlindungi dan desain yang menarik, kami berharap warga lebih tertarik untuk menggunakan sepeda,” ujarnya.
Pemkab berharap sosialisasi ini bisa mendorong masyarakat lebih sadar dalam menggunakan jalur sepeda secara benar.
“Dengan kolaborasi antara Pemkab, jukir, dan masyarakat, kami berharap jalur sepeda bisa berfungsi secara optimal dan mendukung program net zero carbon,” tutup Mahendra.(*)
