KabarBaik.co – Bupati Tuban Aditya Halindra Faridzky, bertemu dengan Calon Jemaah Haji (CJH) Aparatur Sipil Negara (ASN) Kabupaten Tuban di Gedung KORPRI Tuban, Rabu (8/5).
Bupati Tuban mengatakan CJH merupakan tamu Allah SWT dan suatu keistimewaan. Menurutnya, menjadi CJH merupakan kesempatan untuk lebih dekat dengan Allah SWT. Beribadah dan berdzikir di depan Ka’bah dan berziarah ke makam Rasulullah.
“Saya merasa iri kepada bapak ibu sekalian mendapat kesempatan berhaji dan umroh,” ungkap Mas Lindra, sapaannya.
Mas Lindra mengungkapkan kekagumannya kepada ASN karena mampu menyisihkan pendapatan untuk menabung agar bisa menjalankan ibadah haji. Hal tersebut menjadi bentuk kesungguhan hati menunaikan dan melengkapi rukun islam.
Mas Lindra berharap CJH dapat berfokus beribadah sebisa mungkin penggunaan HP harus diminimalkan. Ia juga berpesan agar selalu menjaga kesehatan fisik, sehingga bugar saat melaksanakan ibadah haji.
“Mengingat kondisi di sana cuaca berbeda dengan di Tuban, jadi harus menjaga kesehatan,” tuturnya.
Lebih lanjut, CJH asal Tuban juga diimbau saling menjaga dan selalu berhati-hati. Mengingat, saat pelaksanaan haji akan berkumpul dengan manusia dari berbagai negara.
Di samping itu, mengesampingkan ego karena di sana akan sangat padat. CJH harus menjaga dokumen pribadi, seperti KTP, paspor, dan visa.
Bupati Tuban, Mas Lindra menitip doa dari CJH untuk mendoakan Kabupaten Tuban tetap adem ayem, guyub rukun masyarakatnya. Ia juga meminta permohonan maaf karena tidak bisa hadir saat Manasik Haji Massal beberapa waktu lalu.
“Berangkat dalam kondisi sehat, pulang juga harus sehat. Dan semoga menjadi haji mabrur mabrurah,” tandasnya.
Sementara itu, Kabag Tapem dan Kesra, Joko Purnomo mengatakan jumlah ASN di Kabupaten Tuban yang akan berangkat haji sebanyak 88 orang.