Jembatan Penghubung Desa Gumelar dan Balung Lor Rusak, Dewan Desak Perbaikan

oleh -109 Dilihat
jembatan bolong
Komisi C saat mengecek kondisi jembatan. (Ist)

KabarBaik.co – Komisi C DPRD Jember meminta Dinas Pekerjaan Umum, Bina Marga dan Sumber Daya Air untuk melakukan perbaikan jembatan penghubung antara Desa Gumelar dan Desa Balung Lor. Hal itu karena jembatan tersebut sudah cukup mengalami kerusakan.

Ketua Komisi C DPRD Jember Ardi Pujo Prabowo mengaku mendapat laporan dari warga adanya kerusakan jembatan tersebut.

“Kata warga rusaknya ini sudah berbulan-bulan, tapi sampai saat ini belum ada perbaikan dari pemerintah daerah, dalam hal ini DPU Bina Marga,” kata Ardi, Selasa (15/7).

Ia menyampaikan, setelah mengecek lokasi, memang ada kerusakan yang cukup parah yakni lubang yang menganga hingga hampir setengah jembatan.

“Saya langsung cek ke lapangan karena adanya keluhan dan aspirasi yang disampaikan. Memang ada lubang cukup besar dan jika dibiarkan sangat berbahya,” ungkapnya.

Apalagi lanjut Ardi, jembatan tersebut merupakan jembatan penghubung bagi dua desa yakni Desa Balung Lor dan Desa Gumelar.

“Jembatan ini akses penghubung, dan menjadi akses untuk memudahkan masyarakat melintas. Apalagi setelah kami cek status jembatan ini aset dari Pemerintah Kabupaten Jember,” katanya.

“Kami langsung melakukan koordinasi dengan Dinas PUBMSDA, untuk mencari solusi terbaik dari jembatan rusak ini. Lubangnya hampir setengah jembatan, ini berbahaya dan tidak bisa dilalui kendaraan roda empat,” imbuh politisi Gerindra itu.

Selain itu, Ardi menyampaikan juga melihat saluran irigasi pertanian yang sudah rusak dan saat hujan deras luapan air bisa mencapai pemukiman warga.

“Kami juga lihat irigasinya, kondisinya sudah jebol kalau tidak segera diperbaiki dampaknya sangat besar sekali bagi masyarakat,” tegasnya.

Atas beberapa temuan itu, pihaknya meminta r OPD terkait bisa segera melakukan perbaikan jembatan dan irigasinya.

“Setelah kami koordinasikan, laporan ini hendaknya segera ditindaklanjuti karena ini sangat menganggu masyarakat kalau dibiarkan,” pungkasnya. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Penulis: Dwi Kuntarto Aji
Editor: Gagah Saputra


No More Posts Available.

No more pages to load.