KabarBaik.co – Kecelakaan maut yang melibatkan dua sepeda motor terjadi di Jalan Raya Desa Sidoharjo, Kecamatan Gedeg, Kabupaten Mojokerto, Senin (30/9). Akibat kecelakaan adu banteng ini, satu orang tewas dan satu lainnya luka parah.
Kejadian kecelakaan adu banteng sepeda motor terjadi berawal sepeda motor Honda Beat nopol S-5804-SH melaju dari arah selatan ke utara. Motor tersebut dikendarai MNH pria 32 tahun warga Desa Mojorejo, Kecamatan Kemlagi.
“Tepat di depan pabrik PT Sinar Bangsa Beton, Honda Beat menyalip truk tebu dari sisi kanan. Dari arah berlawanan sepeda motor Yamaha NMAX S-2813-TZ melaju kencang, sehingga tabrakan terjadi,” kata Uswatun, warga sekitar.
Sepeda motor NMAX warna hitam tersebut dikendarai SBF, 19 tahun, berboncengan dengan SWN, 25 tahun, warga Kedundung, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto.
Adu banteng sepeda motor tersebut mengakibatkan kedua sepeda motor rusak parah. Pengendara motor Honda Beat mengalami luka parah di bagian kepala dan tangan kanan.
Sementara NMAX yang berinisial SBF tewas di lokasi kejadian. Sementara yang dibonceng, SWN menderita luka di bagian kepala dan lengan kanan.
Kecelakaan maut adu banteng ini telah ditangani Unit Laka Satlantas Polres Mojokerto Kota. Petugas telah melakukan olah TKP dan menggali keterangan para saksi setelah kecelakaan tersebut.
Kasat Lantas Polres Mojokerto Kota AKP Mulyani menjelaskan, kecelakaan yang menewaskan satu orang pengendara NMAX itu disebabkan Honda Beat mendahului truk tebu dari sisi kanan sehingga mengambil jalur kanan pengendara dari arah berlawanan.
Ia menyampaikan, pengendara motor NMAX tewas di lokasi kejadian dikarenakan benturan keras menderita luka serius di bagian leher dan kepala. Korban dievakuasi ke RSUD dr Wahidin Sudiro Husudo, Kota Mojokerto.
Sedangkan yang dibonceng, SWN dan pengemudi Honda Beat Keduanya di larikan RSUD RA Basoeni, Gedeg, Mojokerto.
“Meninggal dunia satu orang di lokasi dan dua menjalani perawatan di RSUD RA Basoeni, Gedeg, Mojokerto,” tandasnya. (*)