KabarBaik.co – Kelurahan Klampok, Kota Blitar, berhasil menembus babak grand final lima besar wilayah barat dalam ajang penilaian nasional Program Pangan Aman. Keberhasilan ini dinilai bukan sekadar pencapaian sementara, tapi bagian dari program berkelanjutan yang telah menjadi pondasi kuat di kelurahan tersebut.
Lurah Klampok, Mohammad Kaesar Sensades Alfonso, mengatakan bahwa capaian ini bukan hasil kerja satu pihak, melainkan kolaborasi solid antara perangkat kelurahan dan masyarakat.
“Yang utama hari ini semua usaha adalah yang terbaik. Program dan inovasi di Klampok tidak akan berhenti sampai di sini, ini berkelanjutan,” ujarnya, Kamis (31/7).
Sejak awal 2024, Kelurahan Klampok sudah ditunjuk sebagai wakil Kota Blitar bahkan hingga ke tingkat Jawa Timur untuk program ini. Alfonso menyebut, komitmen tersebut terus dijaga, termasuk dengan pembentukan kader pangan aman yang kini sudah mencapai 30 orang.
Salah satu keunggulan Klampok adalah tidak adanya kasus keracunan pangan, serta inovasi penanganan stunting yang diapresiasi tim penilai. Program “Pak Mansur Asik” misalnya, fokus pada pemberian gizi dan suplemen bagi ibu menyusui, dengan pemantauan rutin oleh kader kesehatan.
Program lainnya, seperti “Surel Cinta” dan pemantauan lingkar lengan wanita usia subur, juga terbukti efektif dalam upaya pencegahan stunting. Alfonso menegaskan, sinergi lintas sektor dan swasta berjalan harmonis dan berperan besar dalam capaian ini.
“Kami siap lanjutkan semua program agar berprestasi lagi. Bukan soal siapa lurahnya, tapi karena warganya sudah bergerak bersama,” tandasnya.(*)