KabarBaik.co – Kontingen Jawa Timur tetap berjuang keras menambah koleksi medali emas jelang penutupan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara 2024. Sejumlah cabang olahraga (cabor) yang diikuti patriot-patriot Jatim bakal mempertandingkan perebutan medali, Kamis (19/9).
Saat ini, dikutip dari laman resmi pulahtajawatimur.com, kontingen Jatim berada di posisi ketiga perolehan medali sementara dengan total 356 keping. Rinciannya adalah 119 medali emas, 115 medali perak, dan 122 medali perunggu.
Praktis, perolehan medali Jatim tertinggal dari Jawa Barat dan DKI Jakarta yang kini bersaing memperebutkan posisi puncak. Jabar telah mengoleksi 154 medali emas, 139 medali perak dan 136 medali perunggu.
Jabar berhak di peringkat pertama lantaran unggul dari Jakarta yang mengemas 151 medali emas, 124 medali perak dan 117 medali perunggu.
Meski tertinggal cukup jauh, Jatim berkesempatan memperkecil selisih medali emas. Syaratnya, patriot-patriot olahraga Jatim mampu tampil maksimal pada sejumlah nomor cabor yang menyita perhatian, di antaranya tarung derajat, bola voli, hingga bulu tangkis.
Pada cabor tarung derajat, Jatim meloloskan dua petarung putra ke babak final yang akan digelar di Balee Meuseuraya, Banda Aceh. Mereka adalah petarung muda yang baru tampil di PON, Aryo Pandu Pamungkas yang tampil di kelas 55,1-58 kg dan Satriawan Derajat kelas 49-52 kg.
Peluang medali emas lain juga dapat diraih Jatim jika mampu mengalahkan Jabar pada babak final bola voli putri di GOR Voli Indoor, Komplek Sport Center, Deli Serdang. Sedangkan di sektor putra, Jatim berpotensi menambah medali perunggu jika bisa mengatasi perlawanan DKI Jakarta.
Cabor bulutangkis juga bisa menambah koleksi medali emas bagi Jatim di GOR PBSI Sumut. Pasalnya, Jatim meloloskan dua nomor ke babak final atas nama Aurelia Salsabila yang turun di tunggal putri, juga nomor ganda putra Gilang Krisandi Toyo Pramana dan Kleopas Binar Putra. (*)
