Ketum Hipmi Minta Pemerintah Longgarkan Pajak demi Jaga Ekonomi dan Ringankan Beban Rakyat

oleh -203 Dilihat
IMG 20250907 WA0018

KabarBaik.co – Ketua Umum Badan Pengurus Pusat (BPP) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi), Akbar Himawan Buchari, mendorong pemerintah agar lebih berpihak kepada masyarakat berpenghasilan rendah di tengah tantangan ekonomi saat ini. Salah satu langkah yang ia usulkan adalah dengan melonggarkan kebijakan perpajakan.

“Pemerintah, pengusaha, dan masyarakat harus benar-benar satu visi, yakni menstabilkan ekonomi nasional. Sebab itu, kebijakan yang dirasa memberatkan rakyat perlu mendapat perhatian serius,” ujar Akbar dalam keterangan tertulisnya, Minggu (7/9).

Menurutnya, kebijakan pajak kerap menjadi dilema. Di satu sisi, pemerintah membutuhkan penerimaan untuk membiayai kebutuhan negara. Namun di sisi lain, masih banyak pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang sangat membutuhkan dukungan agar bisnis mereka tetap bertahan.

Akbar meminta pemerintah memperpanjang penerapan tarif Pajak Penghasilan (PPh) final 0,5 persen bagi UMKM yang akan berakhir pada akhir tahun ini. Ia menilai kebijakan tersebut telah membantu menciptakan keadilan bagi wajib pajak kecil yang selalu taat aturan.

“Kami berharap pemerintah melonggarkan aturan ini sampai ekonomi stabil. Lagipula, pengusaha UMKM selalu taat aturan. Jangan sampai aturan ini justru mengikis fundamental UMKM,” tegas Akbar.

Selain itu, Akbar juga mendorong agar tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) diturunkan dari 11 persen menjadi 10 persen. Menurutnya, langkah ini penting untuk mengurangi beban masyarakat kecil sekaligus sejalan dengan prioritas Presiden Prabowo Subianto yang ingin menyejahterakan rakyat kecil.

Dengan kontribusi konsumsi rumah tangga mencapai sekitar 54–55 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB), ia menilai pemerintah harus menjaga daya beli masyarakat agar pertumbuhan ekonomi nasional tidak terganggu.

“Dengan mempertimbangkan kondisi sosial ekonomi saat ini, pemerintah harus meringankan beban rakyat. Jangan sampai kelas menengah ke bawah justru takut membelanjakan uangnya,” pungkas Akbar. (*)

Foto : Ketua BPP Hipmi, Akbar Himawan Buchari.

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: Dani
Editor: Hairul Faisal


No More Posts Available.

No more pages to load.