KabarBaik.co – Pemerintah Kabupaten Jombang menggelar dialog interaktif bertajuk “Warung Pojok Kebon Rojo” di Pendopo Kabupaten Jombang.
Acara ini sekaligus menjadi evaluasi dan tasyakuran capaian 100 hari kerja Bupati Warsubi dan Wakil Bupati Salmanudin, yang menjadi fondasi arah pembangunan lima tahun ke depan.
Kegiatan ini digagas oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Jombang berkolaborasi dengan sejumlah OPD dan pemerintahan desa. Suasana acara bernuansa nostalgia dengan dekorasi tempo dulu, diiringi alunan gamelan campursari dan sajian kuliner tradisional seperti bakso, gado-gado, dan kopi Wonosalam.
Dialog ini diikuti daring oleh perwakilan 302 desa dan 4 kelurahan se-Kabupaten Jombang. Acara dipandu Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Purwanto.
Dalam sambutannya, Bupati Warsubi menegaskan bahwa sejak pelantikan 20 Februari 2025, pihaknya dan Wabup Salmanudin telah bergerak cepat melaksanakan program strategis sesuai visi misi dan 8 program prioritas pembangunan 2025–2029.
“Program 100 hari kerja ini bukan sekadar rencana, tapi langkah nyata untuk memastikan masyarakat merasakan manfaatnya,” ujar Bupati Warsubi.
Beberapa program unggulan yang telah direalisasikan antara lain, penyediaan internet gratis di 306 titik desa dan area publik, normalisasi sungai dan saluran sepanjang 26 km untuk atasi banjir, perbaikan jalan kabupaten dan program pemeliharaan “Mandor Jalan”, pembangunan sarana pendidikan dan pemberian beasiswa.
Pelatihan kewirausahaan gratis, dukungan pengembangan Industri Kecil dan Menengah serta PKL, distribusi bahan pangan bergizi dan susu gratis bagi ibu hamil dan balita, rehabilitasi rumah tidak layak huni, pembentukan Jombang Creative Hub,
Program lingkungan seperti “Gerakan 1 Pernikahan 1 Pohon” dan inovasi pengolahan sampah Jombang Resik.
Selain itu, diluncurkan pula Koperasi Desa Merah Putih, Aplikasi Pelayanan Digitalisasi Desa (SABDO PALON), serta berbagai peraturan dan program baru yang mendukung pembangunan desa.
“Semua agenda 100 hari kerja sudah terlaksana tanpa ada yang tertunda,” ujar Warsubi.
Sesi dialog interaktif memberikan kesempatan bagi perwakilan desa untuk bertanya langsung kepada Bupati, dengan suasana yang semarak dan penuh keakraban.
Ketua DPRD Jombang, Hadi Atmaji, memberikan apresiasi tinggi atas capaian tersebut. Survei yang dilakukan “The Infinite Ideas” kepada 1.000 responden menunjukkan tingkat kepuasan masyarakat mencapai 80,53% dengan kategori “Baik”.
“Program ini harus terus ditingkatkan, dan DPRD siap mendukung penuh,” ujar Hadi Atmaji. Rabu (11/6).
Acara “Warung Pojok Kebon Rojo” diharapkan menjadi media komunikasi efektif untuk memperkuat sinergi pembangunan antara Pemkab dan masyarakat Jombang.
