Konsumsi BBM Saat Mudik Lebaran 2025 Turun, Stok Tetap Terjaga

oleh -305 Dilihat
IMG 20250412 WA0018
Konsumsi BBM Saat Mudik Lebaran 2025 Turun.

KabarBaik.co – Konsumsi bahan bakar minyak (BBM) jenis gasolin selama periode Mudik Lebaran 2025 mengalami penurunan sebesar 6 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2024. Penurunan ini diungkapkan oleh Direktur Bahan Bakar Minyak (BBM) Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas), Sentot Harijady.

“Secara umum, konsumsi BBM selama Mudik Lebaran mengalami penurunan, dengan rincian gasolin (bensin) turun 6 persen, avtur turun 4 persen, kerosene (minyak tanah) turun 9 persen, sementara gasoil (solar/diesel) justru naik sebesar 11 persen,” ujar Sentot, Sabtu (12/4).

PT Pertamina melalui Subholding Commercial and Trading, PT Pertamina Patra Niaga, mencatat realisasi penyaluran gasolin selama periode Mudik Lebaran 2025 hanya sebesar 103.843 kilo liter (KL) per hari. Angka ini lebih rendah dibandingkan Lebaran 2024, yang mencatat konsumsi sebesar 105.081 KL per hari.

Penyaluran gasolin tersebut mencakup berbagai produk BBM yang dijual Pertamina, seperti Pertalite, Pertamax 92, Pertamax Green 95, hingga Pertamax Turbo 98. Sebaliknya, penyaluran gasoil, yaitu solar dan turunannya, justru meningkat menjadi 38.757 KL per hari, naik dari 34.966 KL per hari pada tahun sebelumnya.

Meski konsumsi BBM selama Mudik Lebaran 2025 menurun secara tahunan, angkanya tetap lebih tinggi dibandingkan kondisi normal. Sentot menjelaskan bahwa penyaluran gasolin selama periode mudik naik 7 persen dibandingkan penyaluran normal, dengan puncak konsumsi tertinggi pada 29 Maret 2025, yang mencatat kenaikan sebesar 25,68 persen dari rata-rata harian.

“Untuk arus balik, puncaknya terjadi pada 5 April 2025, dengan kenaikan konsumsi sebesar 19,17 persen dari penyaluran normal,” tambahnya.

Sementara itu, konsumsi avtur juga mencatat kenaikan signifikan selama puncak arus mudik dan balik. Pada 28 Maret 2025, konsumsi avtur meningkat 11,96 persen dari hari biasa, sedangkan pada 7 April 2025 saat arus balik, angkanya naik 14,41 persen dari penyaluran normal.

Di tengah fluktuasi konsumsi BBM selama periode Mudik Lebaran, Sentot memastikan bahwa kondisi stok BBM dalam negeri tetap aman.

“Secara umum, ketahanan stok untuk gasoline, gasoil, kerosene, maupun avtur berada pada kisaran 19 hingga 21 hari. Stok berhasil terjaga dengan baik,” pungkasnya.

Laporan ini menunjukkan kesiapan pemerintah dan Pertamina dalam memastikan kelancaran pasokan energi selama momen mudik yang menjadi tradisi penting bagi masyarakat Indonesia.(*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: Dani
Editor: Gagah Saputra


No More Posts Available.

No more pages to load.