KabarBaik.co – Korban meninggal dunia dalam peristiwa tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya bertambah. Kini total korban meninggal dunia berjumlah 6 orang.
Satu korban yang baru ditemukan adalah
Afnan Aqiel Mustofa, 3 tahun. Balita itu merupakan anak dari Fitri April Lestari, 33 tahun yang lebih dulu ditemukan meninggal dunia pukul 13.30 WIB.
Bocah yang akrab disapa Aqiel itu ditemukan di perairan pengambengan Bali siang menjelang sore. Berdasarkan video yang beredar, jenazah balita itu ditemukan dan dievakuasi oleh nelayan.
Keluarga Fitri dan Aqiel, Poniyem seketika lemas mengetahui anak dan cucunya meninggal dunia dalam peristiwa tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya, Rabu (2/7) semalam.
Poniyem bercerita bila Fitri dan cucunya ke Bali untuk menyambangi suaminya yang bekerja di Pulau Dewata itu. Kebetulan momennya pas libur, sehingga niatnya sekalian pelesiran. Fitri dan anaknya berangkat naik travel pukul 20.00 WIB.
Kepada Poniyem, Fitri mengaku hanya akan di Bali selama sepekan. Setelahnya ia akan pulang.
“Bilangnya seminggu jalan-jalan di Bali terus, Kamis minggu depan Fitri bilangnya sudah akan pulang lagi ke Banyuwangi,” jelasnya.
Mengetahui anak dan cucunya meninggal dunia, Poniyem sontak shock dan histeris. Ia seketika pingsan dan dibawa ke ruang perawatan medis.
Berdasarkan data terbaru saat ini ada 6 korban yang ditemukan meninggal dunia. Mereka diantaranya Anang Suryono, Eko Sastriyo, Elok Rumantini, Cahyani dan terbaru Fitri April Lestari dan Afnan Aqiel Mustofa. Sementara korban selamat berjumlah 29 orang.
Diberitakan sebelumnya, KMP Tunu Pratama Jaya dilaporkan tenggelam di Selat Bali, Rabu (2/7) malam.
Kapal tenggelam sekitar pukul 23.35 WIB, atau menjelang tengah malam. Kondisi kapal saat ini sudah tenggelam di perairan. Belum ada informasi pasti penyebab kapal tenggelam.
Data yang dimiliki pihak berwenang, kapal tersebut mengangkut 53 penumpang dan 12 kru. Artinya, terdapat 65 orang di dalam kapal tersebut. Sementara jumlah kendaraan sebanyak 22 unit.(*)
