KabarBaik.co – Kabar meresahkan berkembang di Kota Batu dalam beberapa hari terakhir. Beberapa rumah pengguna PDAM Kota Batu mengaku kehilangan meteran airnya. Informasi tersebut disampaikan Kepala Bagian Hubungan Langganan Perumdam Among Tirto Ikhwan Hadi.
Menurut Hadi, dalam bulan ini pihaknya menerima laporan tentang adanya tiga meteran yang raib dicuri orang tak bertanggungjawab. “Jadi, tiga meteran air yang dilaporkan hilang berada di Desa Beji, Desa Pesanggrahan, dan Kelurahan Temas,” kata Hadi, Sabtu (14/9).
Hadi menjelaskan, peristiwa hilangnya meteran terjadi pada Selasa lalu (10/9). ”Sebenarnya ini bukan hal yang baru, karena laporan pada tiga bulan lalu terdapat 9 meteran air yang hilang. Kami terus pantau sampai saat ini masih belum ada laporan kehilangan lagi,” ujar Hadi.
Hadi mengaku bahwa pada 2023 lalu pernah ada ratusan meteran air yang hilang. Rata-rata terjadi di kawasan jalan protokol, karena pemasangan yang tidak permanen dan tanpa ada penutup objek.
“Untuk meminimalisasi hilangnya meteran air, kami telah melakukan beberapa langkah pencegahan, seperti meminta pelanggan untuk memasang kotak pelindung meteran dan gembok sebagai langkah keamanan tambahan,” jelas Hadi.
Terkait upaya ganti rugi, Hadi mengatakan, meteran air yang hilang merupakan tanggung jawab pelanggan karena aset tersebut sudah masuk dalam kategori milik mereka. “Untuk meteran yang hilang kami berupaya untuk memberikan penjelasan dan menjadi penengah dalam hal ini dengan memberikan win-win solution seperti pencicilan penggantian alat,” tandasnya. (*)