Kota Kediri Kembali Raih Penghargaan UHC Awards Kategori Utama

oleh -216 Dilihat
IMG 20240810 WA0000
Pj Walikota Kediri Zanariah dan Kadinkes Muhammad Fajri. (Oktavian Yogi Pratama)

KabarBaik.co – Kota Kediri kembali menorehkan prestasi di tingkat nasional dengan meraih penghargaan Universal Health Coverage (UHC) kategori utama sebab sukses dalam pencapaian penyelenggaraan Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Dimana capaian UHC Kota Kediri per Agustus mencapai 101,66 persen.

“UHC bukan hanya sekadar program pemerintah, tetapi merupakan investasi jangka panjang bagi kesejahteraan masyarakat. Dengan UHC seluruh lapisan masyarakat di Kota Kediri memiliki akses yang sama terhadap layanan kesehatan,” ujar Pj Wali Kota Kediri, Jumat (9/8).

Zanariah menjelaskan UHC di Kota Kediri merupakan salah satu hal yang sangat positif bagi masyarakat Kota Kediri. Dengan komitmen Pemerintah kota Kediri dalam memberikan pelayanan kesehatan terbaik bagi masyarakat melalui UHC.

Pemerintah Kota Kediri ingin memastikan bahwa setiap jiwa di Kota Kediri memiliki kesempatan yang sama. Dalam mendapatkan pelayanan kesehatan untuk mencapai hidup sehat dan memiliki akses ke berbagai layanan kesehatan berkualitas yang mereka butuhkan, kapan dan di mana mereka membutuhkannya.

“Beberapa program telah kita laksanakan seperti pembayaran iuran dan bantuan iuran Jaminan Kesehatan bagi peserta PBPU dan BP Kelas 3. Lalu pemutakhiran data peserta PBPU dan BP Kelas 3 yang dilakukan oleh Dinas Sosial, Dispenduk Capil dan BPJS. Untuk memastikan bahwa masyarakat Kota Kediri sudah mendapatkan Jaminan Kesehatan,” jelasnya.

Pj Wali Kota Kediri berharap dengan adanya UHC, masyarakat dijamin mendapatkan pelayanan Kesehatan di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) dan pelayanan rumah sakit. Baik rumah sakit yang dikelola oleh pemerintah maupun swasta secara gratis.

Dengan UHC, seluruh lapisan masyarakat di Kota Kediri yang terdaftar menjadi Peserta BPJS Kesehatan memiliki akses yang sama terhadap layanan kesehatan dan tidak harus khawatir dengan biaya lagi ketika sakit.

“Dari pemberi kerja ssya berharap bisa memberikan atau mendaftarkan pekerjanya untuk mendapatkan jaminan kesehatan. Lalu bagi masyarakat yang mampu diharapkan bisa beralih ke jaminan kesehatan yang mandiri,” harapnya.(*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Penulis: Oktavian Yogi Pratama
Editor: Gagah Saputra


No More Posts Available.

No more pages to load.