KabarBaik.co – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Trenggalek terus bekerja keras untuk memverifikasi faktual dukungan terhadap bakal pasangan calon (Bapaslon) perseorangan Cahyo Handriadi dan Suripto (Carito). Tahap kedua verifikasi ini berlangsung selama 11 hari, mulai dari 31 Juli hingga 10 Agustus 2024.
Komisioner KPU Trenggalek Divisi Teknis Penyelenggaraan, Ali Sadad menjelaskan, dari hasil verifikasi administrasi perbaikan, sebanyak 147.579 dukungan Carito dinyatakan memenuhi syarat. Namun, pasangan ini masih membutuhkan sekitar 35.852 dukungan lagi untuk memenuhi syarat minimal pencalonan.
“Besarnya jumlah dukungan yang tersebar di seluruh kecamatan, Kami memutuskan untuk merekrut ratusan verifikator tambahan. Mereka akan bertugas membantu Panitia Pemungutan Suara (PPS) di masing-masing desa untuk melakukan pengecekan langsung terhadap setiap dukungan,” ungkapnya, Kamis (1/8).
Sadad mengatakan, Kecamatan Watulimo menjadi salah satu wilayah yang paling disorot dalam proses verifikasi ini. Pasalnya, kecamatan ini memiliki jumlah dukungan terbanyak untuk pasangan Carito. “Total dukungan mencapai 26 ribu dukungan. Kami akan melakukan verifikasi secara intensif di wilayah ini untuk memastikan semua dukungan valid,” imbuhnya.
Proses verifikasi ini tentu saja memiliki tantangan tersendiri. Sadad menyebut KPU harus bekerja ekstra keras untuk menyelesaikan tugas ini dalam waktu yang ditentukan. Namun, Ia optimis bahwa dengan kerja sama semua pihak, proses verifikasi dapat berjalan lancar dan menghasilkan data yang akurat.
“Ini adalah tahap krusial bagi pasangan calon independen Carito. Kami akan bekerja semaksimal mungkin untuk memastikan seluruh proses berjalan sesuai aturan,” tutupnya.
Hasil akhir dari verifikasi faktual ini akan menentukan apakah pasangan Carito dapat melanjutkan perjuangannya dalam Pilkada Trenggalek atau tidak. (*)