KabarBaik.co – Kejadian lagi. Seorang pemotor asal Lamongan meninggal dunia usai menabrak truk parkir di ruas Jalan Raya Duduksampeyan, Kabupaten Gresik, Senin (9/12). Nyawa korban tidak tertolong usai mencium bokong truk dan mengalami luka parah.
Peristiwa nahas itu terjadi sekitar pukul 06.15 WIB. Saat jam-jam berangkat kerja dan sekolah. Kecelakaan maut melibatkan sepeda motor Yamaha Jupiter S-6477-JAR yang dikendarai Iskandar, 40 tahun, warga Desa Sumberagung, Kecamatan Sukodadi, Kabupaten Lamongan.
Sepeda motor tersebut menabrak truk tronton B-9092-CEU yang dikemudikan Rasidin, 49 tahun, asal Lambanggelun, Kecamatan Paninggaran, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Gresik Ipda Achmad Andri Aswoko menjelaskan, kecelakaan bermula saat pengendara Yamaha Jupiter melaju dari arah timur menuju barat (Gresik ke Lamongan) dengan kecepatan sedang.
“Setibanya di lokasi kejadian, diduga pengendara Yamaha Jupiter S-6477-JAR tidak memperhatikan arah depan dengan jelas dan tidak menjaga jarak aman,” ungkap Aswoko.
“Sehingga pengendara motor tersebut membentur (menabrak, Red) bagian belakang truk tronton B-9092-CEU yang saat itu parkir di bahu jalan di sebelah kiri (selatan) menghadap ke barat. Dan terjadilah kecelakaan tersebut,” sambungnya.
Korban Iskandar pun mengalami luka parah akibat benturan keras kendaraannya yang menyeruduk bagian belakang truk tronton. “Korban dinyatakan meninggal dunia dan dievakuasi ke RSUD Ibnu Sina,” tandas Aswoko.
Sebelumnya, kejadian nyaris serupa juga dialami Mohammat Fauzi, 27 tahun, warga Desa Tlanak, Kecamatan Kedungpring, Kabupaten Lamongan. Fauzi meninggal dunia dalam insiden kecelakaan maut di Jalan Raya Duduksampeyan, Selasa (26/11) pagi.
Korban terjatuh usai menabrak truk yang parkir di tepi jalan. Nahasnya, usai terjatuh ia dilindas truk gandeng yang melintas di lokasi kejadian.
Terkait maraknya peristiwa kecelakaan, Aswoko mengimbau pengguna jalan agar lebih waspada saat berkendara dan senantiasa mematuhi rambu-rambu lalu lintas. Apalagi sudah memasuki musim hujan.
“Sudah memasuki musim penghujan masyarakat diimbau lebih hati-hati di jalan saat berkendara. Sekira cuaca tidak memungkinkan dihimbau agar beristirahat sejenak menunggu hujan reda dan tetap mematuhi rambu lalu lintas,” pungkasnya. (*)