KabarBaik.co – Lama tidak tersentuh perbaikan, teras SD Negeri Kalisat 1 Kecamatan Rembang, Kabupaten Pasuruan, ambruk usai diguyur hujan deras pada Kamis malam (26/12). Tiga pilar penyangga roboh karena tidak kuat menahan atap bangunan.
Informasi yang didapat menyebut bahwa bangunan tersebut dibangun pada 1970-an dan atapnya baru direnovasi pada 2003 lalu. Kondisi kayu penyangga yang sudah lapuk memicu robohnya atap teras tersebut. “Bangunan itu sudah tua, perkiraan dibangun sekitar 1970-an, terakhir direhab pada 2003. Itu pun hanya bagian atapnya,” ujar Fendi, penjaga sekolah, Jumat (27/12).
Beruntung peristiwa itu terjadi pada malam hari dan saat siswa libur sekolah, sehingga tidak menimbulkan korban jiwa ataupun luka. “Karena saat kejadian sedang masa liburan sekolah, jadi tidak ada korban jiwa. Teras bangunan sekolah yang menjadi ruang Unit Kesehatan Sekolah (UKS), toilet guru, dan kantin roboh,” terangnya.
Mengetahui kejadian tersebut, tim dari kecamatan langsung turun ke lokasi untuk melakukan pengecekan. Plt Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pasuruan, Mochammad Syafii mengatakan, bangunan yang terasnya ambruk itu dulunya bekas rumah dinas. “Pihak sekolah dibantu warga telah melakukan kerja bakti gotong royong membersihkan lokasi,” katanya.
Tak hanya itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pasuruan pun menerjunkan tim reaksi cepat. Hasilnya kerusakan bangunan cukup parah. Tidak hanya atap yang lapuk, namun tembok pun sudah rapuh. Menyikapi kondisi tersebut, BPBD menyarankan agar bangunan tersebut tidak digunakan sementara waktu.
“Demi keselamatan kami merekomendasikan agar bangunan ini tidak digunakan dulu hingga diperbaiki,” kata Sugeng Hariyadi, kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Pasuruan. (*)