Lapas Bojonegoro Kelebihan Kapasitas, Dua Kali Ajukan Relokasi ke Pemkab Sejak 2017

oleh -138 Dilihat
IMG 20250731 WA0009

KabarBaik.co – Kondisi Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Bojonegoro kian memprihatinkan. Selain mengalami kelebihan kapasitas penghuni, kondisi fisik bangunan juga mulai menua dan tidak layak.

Menyikapi situasi ini, pihak lapas telah dua kali mengajukan permohonan relokasi kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, masing-masing pada tahun 2017 dan 2025. Namun hingga kini permohonan tersebut belum juga terealisasi.

Kalapas Bojonegoro, Harry Winarca, mengungkapkan bahwa pihaknya kembali mengajukan permohonan relokasi pada tahun anggaran 2025 ini. Lokasi yang diusulkan untuk pembangunan lapas baru berada di atas lahan milik lapas seluas 23,7 hektare, yang terletak di Desa Mojoranu, Kecamatan Dander.

“Sejak saya mulai berdinas di Bojonegoro pada Mei lalu, kami langsung menyampaikan permohonan relokasi kepada Bupati Setyo Wahono, lengkap dengan Rencana Anggaran Biaya (RAB),” ujar Harry, Kamis (31/7).

Menurutnya, pengajuan serupa juga pernah dilakukan pada 2017 oleh Kalapas sebelumnya, saat Bupati Bojonegoro masih dijabat oleh Suyoto. Namun, hingga kini belum ada tindak lanjut dari Pemkab Bojonegoro. “Saat itu juga sudah disertai dengan RAB, tapi belum ada realisasi,” tambah pria asal Surabaya ini.

Sementara itu, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Bojonegoro, Nur Sujito, belum berkomentar terkait pengajuan proposal yang di lakukan pihak lapas Bojonegoro.

Berdasarkan penelusuran di laman Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Bojonegoro, pada dokumen Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2025, tidak ditemukan alokasi anggaran untuk pembangunan atau relokasi Lapas Kelas IIA Bojonegoro. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: Shohibul Umam
Editor: Hairul Faisal


No More Posts Available.

No more pages to load.