Lestarikan Tradisi Baritan, Warga Jaro Panjatkan Do’a Untuk Kesatuan Bangsa 

oleh -1054 Dilihat
KEDIRI – Dalam rangka melestarikan tradisi leluhur, secara turun temurun, setiap tahun, setelah lewat tanggal 10 Syuro (penanggalan Jawa – red) pada Kamis malam Jumat, ratusan warga Dusun Jaro, Desa Rejomulyo, Kecamatan Kras, Kabupaten Kediri menggelar Baritan.
Ratusan warga Dusun Jaro, laki – laki, perempuan, tua, muda dan anak – anak, semua berkumpul di jalan kampung. Mereka menggelar tikar untuk melaksanakan tradisi Baritan serta pembacaan surat Yasin.
Saat ini, bertepatan dengan HUT RI ke – 78, di sela kegiatan itu sekaligus dilaksanakan do’a bersama. Warga masyarakat Dusun Jaro mendoakan para pejuang dan pahlawan yang telah gugur di medan perang, serta mendoakan keselamatan bangsa Indonesia, agar selamanya utuh, tetap bersatu padu dalam bingkai NKRI.
Selain ratusan warga, acara tersebut juga dihadiri oleh Kepala Desa Rejomulyo Agus Mustofa beserta para perangkatnya, segenap lembaga desa, RT, RW, tokoh masyarakat, serta tokoh agama setempat.
Panitia kegiatan, Abah Sumali dalam sambutannya mengatakan, tradisi Baritan digelar sebagai ungkapan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa. Sebab atas segala rahmad dan karunia – Nya, seluruh warga masyarakat Dusun Jaro senantiasa diberikan kesehatan, keselamatan, dan kesejahteraan.
“Kegiatan ini kita niatkan ibadah kepada Allah SWT. Wujud syukur kita atas limpahan rahmad dari Yang Maha Kuasa,” ujarnya.
Sementara itu, Kades Agus Mustofa mengapresiasi apa yang sudah diselenggarakan oleh warga masyarakat Dusun Jaro.
“Warga Dusun Jaro memang luar biasa. Seluruh elemen masyarakatnya, bersama lembaga desa yang ada di Jaro ini kompak sekali. Terbukti pada hari ini, yang sukses menyelenggarakan tradisi Baritan, yasinan, sekaligus peringatan Agustusan,” tuturnya.
Kekompakan warga Jaro, kata Kades Mustofa, bisa menjadi contoh bagi warga dusun lain di Desa Rejomulyo.
Acara yang berlangsung khidmat itu, kemudian ditutup oleh doa yang dipimpin oleh KH Mastur. (ai/kb01)

No More Posts Available.

No more pages to load.