Mayat Perempuan Korban Banjir Malang Ditemukan di Pantai Alaspurwo Banyuwangi

oleh -124 Dilihat
IMG 20251110 WA0024
Petugas saat mengevakuasi mayat

KabarBaik.co – Identitas mayat perempuan tanpa identitas (Mrs. X) yang ditemukan di Pantai Rowobendo, kawasan Taman Nasional Alas Purwo (TNAP), Desa Kalipait, Kecamatan Tegaldlimo, Banyuwangi, akhirnya terungkap. Korban diketahui bernama Rika Yulia Safitri, 27 tahun, warga Desa Lebakharjo, Kecamatan Ampel Gading, Kabupaten Malang.

Rika sebelumnya dilaporkan hilang setelah terseret arus banjir saat menyeberangi jembatan di dekat rumahnya pada Sabtu malam (1/11). Kepastian identitas korban diketahui setelah suaminya, Teguh Srianto, 34 tahun, datang ke Instalasi Jenazah RSUD Blambangan, Banyuwangi, Senin (10/11).

Setelah melihat langsung jenazah yang ditemukan di kawasan TNAP pada Sabtu (8/11), Teguh meyakini bahwa perempuan tersebut adalah istrinya. “Yakin,” kata Teguh singkat, saat dimintai keterangan.

Teguh mengaku mengenali istrinya dari sejumlah ciri khusus pada tubuh jenazah dan pakaian yang masih melekat. Ia tampak terpukul oleh musibah itu, terlebih karena dalam peristiwa yang sama anak perempuannya yang berusia enam tahun juga hilang terseret arus.

Ia menceritakan, pada malam kejadian sekitar pukul 18.30 WIB, ia bersama istri dan anaknya menyeberangi sungai melalui jembatan kayu dengan sepeda motor untuk suatu keperluan. Saat kembali sekitar pukul 19.00 WIB, hujan deras mengguyur kawasan tersebut. Ketika berada di tengah jembatan, tiba-tiba datang banjir besar yang menyebabkan jembatan jebol dan menyeret mereka bertiga ke sungai.

“Anak dan istri saya hilang,” ungkap Teguh.

Pencarian dilakukan oleh tim Basarnas Malang bersama unsur SAR lain. Sepeda motor korban berhasil ditemukan sekitar satu kilometer dari lokasi kejadian. Namun hingga hari ketujuh pencarian, Rika dan anaknya belum ditemukan, hingga akhirnya jasad sang istri ditemukan terdampar di pantai wilayah Banyuwangi.

PS Kasubnit Lidik Satpolairud Polresta Banyuwangi, Aiptu Erman Wahyudi, mengatakan setelah penemuan jenazah, pihaknya berkoordinasi dengan jajaran Satpolairud lain. Dari komunikasi itu diperoleh informasi adanya perempuan hanyut di wilayah Kabupaten Malang pada tanggal yang sama.

“Dari informasi itu, kami kemudian menghubungi keluarga korban. Mereka datang ke Banyuwangi untuk memastikan identitas jenazah. Setelah melihat langsung, suami dan ayah korban memastikan bahwa jenazah tersebut adalah anggota keluarganya,” ujar Erman.

Ia menambahkan, jenazah Rika rencananya langsung dibawa pulang ke rumah duka di Kabupaten Malang untuk dimakamkan. “Rencananya hari ini juga dibawa oleh keluarganya,” tutupnya.

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: Ikhwan
Editor: Gagah Saputra


No More Posts Available.

No more pages to load.