KabarBaik.co – Potensi koperasi di Kota Kediri dinilai sangat besar dan dapat menjadi tulang punggung ekonomi kerakyatan. Hal itu disampaikan Wali Kota Kediri, Vinanda Prameswati atau akrab disapa Mbak Wali, saat membuka Sarasehan Perkoperasian bertema “Koperasi Maju, Indonesia Adil dan Makmur” di Hotel Lotus Garden, Senin (11/8).
Sarasehan ini menghadirkan dua narasumber, yakni Yusuf Sofyan dari LPK KJK Naynau Jasa Utama Cabang Jawa Timur dan Sri Wahyuni Megahastuti dari LPK Payameda Jaya Kediri. Kegiatan ini juga menjadi rangkaian peringatan Hari Koperasi Nasional ke-78 tingkat Kota Kediri.
Mbak Wali menegaskan, koperasi bukan hanya tempat meminjam uang atau belanja sembako murah, melainkan “rumah bersama” untuk tumbuh, berdaya, dan berbagi kesejahteraan.
“Mari kita kelola koperasi dengan keseriusan dan keikhlasan. Tidak hanya berorientasi profit, tapi juga memberikan dampak sosial bagi anggota dan lingkungan sekitar,” ujarnya.
Ia mengajak pengurus dan anggota koperasi memaksimalkan aset serta potensi yang ada demi melayani anggota, mendukung swasembada pangan lokal, mengembangkan industri kecil, dan mendorong pemerataan ekonomi di seluruh kelurahan.
Menurutnya, semangat gotong royong dan prinsip demokrasi ekonomi harus tetap dijaga agar koperasi benar-benar menjadi soko guru ekonomi rakyat dan pembangunan nasional.
Turut hadir dalam kegiatan ini, Anggota DPRD Kota Kediri Andayani, Sekda Bagus Alit, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Ferry Djatmiko, Kepala Dinas Koperasi dan UMTK Bambang Priambodo, serta camat se-Kota Kediri.
