Melawan saat Ditangkap, Begal di Banyuwangi Dihadiahi Timah Panas

oleh -984 Dilihat
IMG 20240902 WA0009
Tersangka saat diamankan di Mapolsek Muncar.(ist)

KabarBaik.co – Polsek Muncar jajaran Polresta Banyuwangi berhasil membekuk pelaku pembegalan yang terjadi di Dusun Krajan, Desa Blambangan, Kecamatan Muncar, Banyuwangi.

Begal tersebut bernisial R, 20 tahun, beralamat di Kecamatan Seputih Agung, Kabupaten Lampung Tengah. Dia juga terpaksa dihadiahi timah panas karena melawan saat hendak ditangkap.

Kapolsek Muncar, AKP Akhmad Ali Masduki melalui Kanit Reskrim, Ipda Ocky Heri Prasetyo mengatakan peristiwa pembegalan itu terjadi pada Jumat (30/8) sekitar pukul 23.00 WIB.

Korbannya Annisa Diah Puspita, 20 tahun, berlamat di Dusun Palurejo, Desa Tembokrejo, Kecamatan Muncar, Banyuwangi.

Ceritanya korban yang merupakan mahasiswa hendak pulang ke rumah selepas aktivitasnya kuliah. Saat melintas di Jalan Raya Blambangan, korban mendadak dipepet oleh tersangka. Saat itu, tersangka berniat mengambil tas yang dibawa korban.

“Korban berusaha mempertahankan namun pelaku terus merebutnya hingga korban terjatuh dari motornya serta terseret sampai 20 meter dan pelaku berhasil menguasai tas yang berisi barang berharga milik korban,” kata Ocky.

Korban terjatuh dan mengalami luka pada tubuhnya. Korban setelahnya melapor ke Polsek Muncar.

“Setelahnya kami melakukan penyelidikan dan akhirnya berhasil menangkap pelaku beserta barang buktinya,” ujarnya.

Tersangka ditangkap di tempat tinggalnya di Dusun Krajan, Desa Blambangan. Polisi terpaksa menembak kaki tersangka melawan saat ditangkap. Dihadapan polisi tersangka mengakui perbuatannya. Dia nekat membegal lantaran terhimpit persoalan ekonomi.

“Dari keterangannya tersangka mengakui telah melakukan aksi pembegalan sebanyak 2 kali. Saat ini tersangka kami amankan di Mapolsek Muncar,” jelasnya.

Dari kejadian ini korban mengalami kerugian sekitar Rp 11 juta. Selain itu korban juga mengalami luka pada wajah, tubuh, tangan dan kaki.(*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Penulis: Ikhwan
Editor: Gagah Saputra


No More Posts Available.

No more pages to load.