Mencuri Bersama Dua Rekannya, Pelajar di Kota Malang Ini Merasa Apes Karena Hanya Seorang Diri Dibekuk Polisi

oleh -546 Dilihat
WhatsApp Image 2025 02 19 at 12.35.14
Polresta Malang Kota mengungkap kasus pencurian yang salah satunya pelakunya berstatus pelajar. (Foto: P. Priyono)

KabarBaik.co – Salah seorang remaja berstatus pelajar, GMM, 18, warga Keluaran Mergosono, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang, harus mendekam di jeruji besi Polresta Malang Kota. Penyebabnya karena pelaku mencuri rokok di toko sembako Madura bersama komplotannya yang saat ini masuk DPO Satreskrim Polresta Malang Kota.

“Perkara pencurian pemberatan ini terjadi di tempat kejadian perkara (TKP) toko kelontong Madura di wilayah Kelurahan Bumiayu, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang,” kata Kasi Humas Polresta Malang Kota, Ipda Yudi Rusdiyanto, saat ungkap kasus di halaman Mapolresta Malang Kota, Rabu (19/2).

Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Malang Kota, Kompol Muhammad Sholeh menyatakan, kasus tersebut merupakan tindak pidana 363 dengan pelaku yang sebenarnya sebanyak tiga orang. “Sebenarnya pelaku pencurian ini sebanyak tiga orang. Dan yang sudah diamankan masih satu orang, dua orang lain masuk DPO,” tegas Sholeh.

Menurut Sholeh, pencurian yang terjadi di toko kelontong Madura merupakan tindakan dari komplotan atau kelompok pencuri yang spesialis menggunakan atau mencongkel dengan alat yang salah satunya adalah linggis. “Toko kelontong yang dicuri ini buka tidak 24 jam, hanya dari pagi sampai pukul 22.00. Ketika toko sudah tutup para pelaku mulai beraksi Lalu pelaku dibekuk pada Sabtu (18/2) beberapa waktu lalu,” jelas Sholeh.

Sholeh menyatakan, dari pencurian itu barang bukti yang disita sejumlah rokok, alat untuk mencongkel toko, serta sepeda motor Honda Scoopy sebagai sarana untuk mencuri. “Di sini, korban atau pemilik toko kelontong menderita kerugian sekitar Rp 10 juta. Dari kerugian ini, korban melaporkan ke pihak kepolisian. Masih diamankan satu pelaku serta yang lain kita buru,” ujarnya.

Dari pengakuan tersangka GMM, dirinya saat ini masih berstatus pelajar. Saat peristiwa pencurian berlangsung dia bertugas mengambil barang yang diincar. “Keapesan, Mas (wartawan). Saya hanya mengambil barang, yang mencongkel pintu teman saya. Dan barang yang diambil akan dijual. Yang saya ambil rokok, tapi yang merencanakan teman saya,” ucapnya. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: P. Priyono
Editor: Hairul Faisal


No More Posts Available.

No more pages to load.