KabarBaik.co – Bupati Jember, Muhammad Fawait atau Gus Fawait mengaku optimistis mampu mewujudkan swasembada pangan meski di tengah kebijakan efisiensi anggaran.
“Perlu saya tekankan, efisiensi anggaran esensinya adalah realokasi dari kebutuhan yang dianggap tidak penting digunakan untuk kebutuhan mendasar yang bersifat urgent,” kata Gus Fawait, Kamis (22/5).
Dari efisiensi tersebut, kata Gus Fawait, justru pemerintah dapat memikirkan ruang untuk mengalokasikan kepada beberapa hal.
“Seperti sektor pangan, kami memiliki program prioritas yang terbagi dalam jangka pendek, menengah, dan jangka panjang,” jelasnya.
“Untuk jangka pendeknya, nanti akan memberikan bantuan pupuk, bibit, serta alat mesin pertanian,” imbuh Gus Fawait.
Jangka menengah, Pemkab telah menjalin komunikasi dengan Kementerian Pertanian untuk melakukan optimalisasi 6.000 hektare lahan pertanian di Jember selama tahun 2025-2026.
“Jangka pamjangnya mendorong petani Jember menjadi petani modern. Dengan meningkatkan kualitas sumber daya manusianya,” terangnya.
Ia menegaskan Pemkab siap memberikan beasiswa termasuk bagi anak-anak petani. “Karena dengan berbekal ilmu pengetahuan tentu hasilnya juga akan berbeda,” tutupnya. (*)