Miliki Penyakit Penyerta, Lebih dari Separuh CJH Banyuwangi Teridentifikasi Jemaah Berisiko

oleh -168 Dilihat
IMG 20250515 WA0024
Pemberangkatan haji di depan Pemkab Banyuwangi

KabarBaik.co – Dari 1.143 calon jemaah haji Banyuwangi, 713 di antaranya teridentifikasi sebagai jemaah yang berisiko karena memiliki penyakit penyerta. Seperti hipertensi hingga jantung.

Oleh karenanya, para jemaah tersebut perlu mendapat perhatian ekstra agar mereka dapat beribadah dengan lancar dan khidmat.

Kasi Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Dinas Kesehatan Banyuwangi mengatakan total ada 1.143 calon jemaah haji Banyuwangi yang diperiksa. Selain itu pihaknya juga memeriksa, 25 petugas haji.

Hasilnya teridentifikasi ada 6 penyakit yang banyak diidap oleh jemaah. Pertama hipertensi 321 orang, kedua penyakit metabolik 293 orang.

“Dilanjutkan dengan diabetes melitus sebanyak 173 jamaah, penyakit jantung 89 orang, anemia aplastic 24 orang dan gastritis 18 penderita,” kata dia.

Dari 713 orang yang dinyatakan beresiko, 23 di antaranya dinyatakan istitho’ah atau sanggup namun dengan pendampingan orang, sementara sisanya sebanyak 690 dinyatakan sanggup beribadah haji dengan pendampingan obat.

“Sebanyak 23 orang harus didampingi dari keluarga karena keterbatasan aktivitas, sementara 690 orang karena penyakit komorbid harus membawa obat dari tanah air selain didampingi petugas haji,” jelas Hadi.

Sementara itu, dari evaluasi Dinas Kesehatan Banyuwangi, 97,6 persen jamaah haji telah divaksin meningitis, serta 96,6 persen telah divaksin polio.(*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Penulis: Ikhwan
Editor: Gagah Saputra


No More Posts Available.

No more pages to load.