KabarBaik.co – Musyawarah Daerah (Musda) XI Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kabupaten Bojonegoro resmi digelar di salah satu hotel di Bojonegoro, Senin (18/8). Dalam forum tersebut, dinamika internal partai akhirnya mengerucut pada satu nama calon ketua, yakni Ahmad Suprianto.
Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Golkar Jawa Timur, Ali Mufti, menegaskan bahwa meski hanya ada satu calon, proses demokrasi di tubuh partai tetap berjalan sehat. “Meskipun hanya satu nama calon, tapi kita jamin proses demokrasi di Partai Golkar masih berjalan lancar,” ujar Ali.
Ali menjelaskan, penetapan calon tunggal tersebut tidak serta-merta terjadi tanpa dinamika. Menurutnya, perdebatan dan adu gagasan antar kader tetap berlangsung sengit sebelum akhirnya disepakati secara aklamasi. “Ada pertarungan yang cukup luar biasa di Bojonegoro ini, hingga akhirnya memunculkan satu nama. Jangan dikira aklamasi ini tanpa pertarungan ide dan dialektika,” jelasnya.
Ali memuji ide dan gagasan yang ditawarkan Ahmad Suprianto hingga mendapat dukungan penuh untuk menakhodai Golkar Bojonegoro. Dia berharap kepemimpinan baru ini dapat membawa perubahan positif, khususnya dalam meningkatkan perolehan kursi Partai Golkar di Bojonegoro pada pemilu mendatang.
“Kita berharap Golkar Bojonegoro dapat naik tingkat dan naik kelas. Ke depan, kursi Golkar di Bojonegoro harus bertambah,” tegas Ali. (*)