Musim Giling, PG Meritjan Kota Kediri Berprogres 50 Persen

oleh -2515 Dilihat
IMG 20240817 WA0025
Beberapa truk mengangkut tebu di PG Meritjan Kota Kediri. (Oktavian Yogi Pratama)

KabarBaik.co – Memasuki hari ke-54 musim giling, Pabrik Gula (PG) Meritjan Kota Kediri tengah berproses sebanyak 50 Persen dari target 99 hari. Pembukaan musim sebelumnya dibuka pada 22 Juni 2024 dan akan berakhir pada 28 September 2024

Ardian Widi Nugroho, Manager Keuangan dan Umum PG Mrican mengatakam jika gula yang saat ini tengah diproduksi sebanyak 7.490 ton. Tebu yang digiling ini berasal dari daerah sekitar Kediri dan terdapat sedikit dari wilayah Nganjuk, Blitar dan Malang.

Untuk stok tebu tahun ini memiliki kecenderungan merata dan diprediksi sampai dengan akhir Agustus 2024 masih tercukupi.

“Lalu untuk kualitas lebih bagus bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang diakibatkan iklim yang mendukung,” ucapnya, Sabtu (17/8).

Dalam pembukaan musim giling kemarin, Ardian menyebut dilakukan prosesi sebuah ritual bernama manten tebu yang merupakan

Sekilas dalam prosesi itu, tebu yang dirasa optimal secara visual yang berasal dari petani dibawa menuju pabrik yang telah berdiri sejak 1.903 itu diiringi dengan lantunan musik Kebo Giro. Truk yang beroperasional di PG Mrican ini sebanyak 400 truk.

Dalam kesempatan itu, Ia berharap agar prosesi musim giling tahun ini bisa lancar dan sukses guna bisa menjadi penyokong terkait program swasembada pangan khususnya gula oleh pemerintah.

Lalu untuk hubungan kemitraan dengan para petani bisa tetap terjalin baik, sehingga endingnya pada musim giling tahun 2024 ini bisa mencapai target.(*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: Oktavian Yogi Pratama
Editor: Gagah Saputra


No More Posts Available.

No more pages to load.