Pasutri di Pasuruan Nekat Jadi Pengedar Sabu Untuk Membiayai Kebutuhan Hidup

oleh -212 Dilihat
WhatsApp Image 2025 07 26 at 10.37.01
Pasutri pengedar sabu diamankan di Mapolres Pasuruan. (Foto: Zia Ulhaq)

KabarBaik.co – Satresnarkoba Polres Pasuruan berhasil menangkap pasangan suami istri (pasutri) SLH dan SNT, warga Desa Oro-oro Ombo, Kecamatan Rembang, Kabupaten Pasuruan. Keduanya nekat menjadi pengedar narkotika jenis sabu di sekitar tempat tinggalnya.

Dari tangan keduanya, anggota Satresnarkoba Polres Pasuruan menyita enam kantong plastik berisi sabu dengan total berat ±4,561 gram. Polisi juga mengamankan alat hisap, timbangan elektrik, hingga uang tunai hasil transaksi narkoba sebesar Rp 3.350.000.

Kasatresnarkoba Polres Pasuruan Iptu Yoyok menjelaskan, penangkapan dilakukan di rumah tersangka setelah adanya bukti transaksi sabu. Polisi menemukan paket sabu saat dilakukan penggeledahan di rumah keduanya.

“SLH sempat melarikan diri, namun berhasil kami tangkap 30 menit kemudian, tak jauh dari lokasi. Keduanya mengaku mendapat barang dari seorang bandar berinisial SUHU yang saat ini masih dalam pengejaran,” kata Yoyok, Sabtu (26/7).

Yoyok menyebut motif keduanya melakukan pekerjaan haram itu karena tergiur keuntungan ekonomi dan penggunaan sabu secara gratis. “Mereka mengedarkan sabu dengan keuntungan Rp 200 ribu per gram, dan bisa mengonsumsinya tanpa biaya. Sangat merusak dan kami tindak tegas,” ujarnya.

Kedua tersangka dijerat dengan Pasal 114 ayat (1) Jo Pasal 132 ayat (1) dan Pasal 112 ayat (1) Jo Pasal 132 ayat (1) UU No.35 Tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman pidana minimal 5 tahun penjara hingga maksimal hukuman mati.

“Polres Pasuruan berkomitmen memberantas narkotika sampai ke akar. Kami mengajak masyarakat untuk ikut mengawasi lingkungan sekitar agar tidak menjadi sasaran peredaran gelap narkoba,” tegas Yoyok. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: Zia Ulhaq
Editor: Hairul Faisal


No More Posts Available.

No more pages to load.