Pemkot Batu Dorong Pariwisata Jadi Tulang Punggung Ekonomi Daerah

oleh -57 Dilihat
IMG 20250728 WA0005 1

KabarBaik.co – Pemerintah Kota (Pemkot) Batu menegaskan komitmennya menjadikan sektor pariwisata sebagai tulang punggung perekonomian daerah. Hal tersebut disampaikan Wali Kota Batu Nurochman saat memaparkan strategi pengembangan pariwisata Kota Batu melalui program #KWBSafeTourism dengan slogan “Everyday is Holiday”.

“Pariwisata adalah kekuatan utama ekonomi Kota Batu. Kami memiliki 47 destinasi wisata, terdiri dari 24 desa atau kelurahan wisata dan 23 objek daya tarik wisata (ODTW) yang terus dikembangkan,” ujar Nurochman saat ditemui di Balaikota Among Tani, Kota Batu, Senin (28/7).

Selain mengandalkan keindahan alam, Pemkot Batu juga mengembangkan sektor ekonomi kreatif yang mencakup 17 subsektor dan 288 pelaku usaha aktif. Termasuk seni dan budaya yang telah diakui sebagai warisan nasional.

“Kami ingin wisatawan merasa aman dan nyaman. Karena itu, protokol kesehatan tetap dijaga. Di sisi lain, pelaku ekonomi kreatif juga kami dorong untuk naik kelas,” jelas Nurochman.

Nurochman menjelaskan, Pemkot Batu juga menekankan pentingnya pendekatan pentahelix, yaitu kolaborasi antara akademisi, pelaku bisnis, komunitas, pemerintah, dan media. Kolaborasi ini dinilai penting untuk membangun pariwisata yang berkelanjutan.

Contoh sukses sinergi tersebut, lanjut Nurochman, dapat dilihat dari kemitraan dengan pengelola Jatim Park dan Selecta yang terbukti mampu menarik jutaan wisatawan setiap tahun.

“Nah, untuk mendukung digitalisasi, Pemkot Batu meluncurkan aplikasi ‘SipBanget’ yang memudahkan promosi destinasi serta transaksi nontunai berbasis QRIS, khususnya bagi UMKM dan desa wisata,” terangnya.

Pariwisata tercatat menyumbang 35 persen dari Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kota Batu, yang mencapai Rp 20,254 triliun pada tahun 2024. Event besar seperti Porprov IX yang digelar di Batu selama 17 hari berhasil mendatangkan perputaran uang hingga Rp8,3 miliar, dengan dampak signifikan terhadap pelaku UMKM lokal.

“Tahun ini kami menargetkan 11,1 juta kunjungan wisatawan dengan rata-rata belanja Rp2,1 juta per hari. Tingkat okupansi akomodasi pun mencapai 93 persen,” jelas Nurochman.

Tak kurang dari 450 UMKM terlibat langsung dalam ekosistem pariwisata Kota Batu. Pemerintah berharap manfaat pertumbuhan ini dapat dirasakan secara merata, terutama oleh masyarakat di kawasan desa wisata. “Kami ingin pertumbuhan ekonomi ini inklusif dan berkeadilan. Desa-desa wisata harus menjadi pusat pertumbuhan baru,” tegas Nurochman. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: P. Priyono
Editor: Hairul Faisal


No More Posts Available.

No more pages to load.