Pemkot Batu Peroleh PBJT Rp 125 Miliar dari Sektor Pariwisata Sepanjang 2024

oleh -345 Dilihat
WhatsApp Image 2025 01 06 at 10.15.58
Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai. (Foto: P. Priyono)

KabarBaik.co – Sepanjang 2024 sektor pariwisata menyumbangkan Pajak Barang dan Jasa Tertentu (PBJT) sebesar Rp 125,2 miliar ke Pemerintah Kota (Pemkot) Batu. PBJT terdiri dari jasa perhotelan Rp 46,4 miliar, makanan dan/atau minuman Rp 39,3 miliar, serta jasa kesenian dan hiburan Rp 39,5 miliar.

Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai mengatakan, pajak tersebut dibayarkan oleh konsumen akhir atas konsumsi barang dan/atau jasa tertentu. Hal ini membuktikan bahwa Kota Batu telah memiliki keunggulan yang diketahui seluruh masyarakat Indonesia. Salah satu di antaranya destinasi wisata yang menjadi favorit banyak orang.

“Jadi, sudah barang tentu salah satu penyumbang pendapatan pajak terbesar berasal dari sektor pariwisata,” kata Aries di Balaikota Among Tani, Kota Batu, Senin (6/1). Menurutnya, angka kunjungan wisatawan di Kota Batu selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) menembus angka 217.275 jiwa di 12 destinasi wisata.

Sedangkan, angka kunjungan wisatawan di Kota Batu sepanjang tahun 2024 sebesar 10.737.865. Jumlah itu terdiri dari 10.718.403 wisatawan domestic dan 19.462 wisatawan asing. Rata-rata pengeluaran wisatawan sebesar Rp 1,9 juta per hari dan rata-rata lama stay wisatawan 2,1 hari.

Aries menyebutkan bahwa Dinas Pariwisata Kota Batu sebenarnya belum selesai merekapitulasi angka kunjungan yang masuk ke Kota Batu. Tetapi, dia optimistis kunjungan wisatawan ke Kota Batu selama 2024 sesuai target yakni 12 juta jiwa. “Itu kan target, kita sudah berusaha maksimal. Di tahun 2023 kita sudah mencapai target,” ujarnya.

Disoal terkait target kunjungan wisatawan pada 2025, Aries menyebut bahwa Pemkot Batu akan membenahi sarana prasarana kota. Salah satunya pedestrian di tiga lokasi, yakni Jalan Trunojoyo, Jalan Sultan Agung, dan Jalan Ir. Soekarno. “Pedestrian jalan kita berharap ada beberapa ruas diselesaikan. Memang tidak banyak karena keterbatasan anggaran,” tandasnya. (*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Penulis: P. Priyono
Editor: Hairul Faisal


No More Posts Available.

No more pages to load.