KabarBaik.co – Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) telah menyiapkan 2.815 dosis vaksin meningitis untuk memastikan seluruh calon jemaah haji (CJH) asal Surabaya terlindungi sebelum berangkat ke Tanah Suci. Langkah ini dilakukan sebagai upaya mendukung kesehatan jemaah sesuai rekomendasi Kementerian Kesehatan (Kemenkes).
Kepala Dinkes Kota Surabaya, Nanik Sukristina menjelaskan, jumlah vaksin yang disediakan telah disesuaikan dengan kuota CJH dari Surabaya. Hingga saat ini, pelaksanaan vaksinasi meningitis sudah mencapai 65 persen dari total sasaran.
“Masih ada sekitar 35 persen calon jemaah haji yang belum mendapatkan vaksin. Kami terus berkoordinasi dengan Kementerian Agama Surabaya dan pihak terkait untuk mempercepat proses vaksinasi agar semua jemaah dapat terlindungi sebelum berangkat,” ujar Nanik, Minggu (27/4).
Menurut Nanik, tahapan vaksinasi meningitis bagi CJH telah memasuki gelombang kedua. Sebelumnya, Dinkes Surabaya telah menyelesaikan pendataan, verifikasi, dan penyuntikan pada gelombang pertama. Saat ini, fokus utama adalah memastikan jemaah yang belum divaksin segera mendapatkan layanan, termasuk mereka yang mengalami kendala administratif atau kesehatan.
“Vaksinasi tetap menjadi prioritas kami. Jemaah yang belum divaksin diimbau segera mendatangi puskesmas terdekat,” harap Nanik. Menurutnya, jadwal vaksinasi meningitis terus dibuka di seluruh puskesmas di Surabaya hingga menjelang keberangkatan ibadah haji.
Pemkot berharap dengan langkah ini semua CJH asal Surabaya dapat menjalankan ibadah dengan aman dan sehat. Dengan kesiapan 2.815 dosis vaksin meningitis, Dinas Kesehatan Surabaya optimistis target vaksinasi seluruh CJH dapat tercapai tepat waktu. (*)