Pencuri Penambat Besi Rel Kereta Api di Pasuruan Keok

Editor: Gagah Saputra
oleh -175 Dilihat
Pencuri penambat besi rel kereta api saat diamankan petugas Polres Pasuruan.

KabarBaik.co – Pencurian besi penambat rel atau DE Clip Kereta Api (KA) di Area Rel KA Daerah Operasi (Daop) 8 Surabaya di Desa Cangkringmalang, Kecamatan Beji, Kabupaten Pasuruan akhirnya terungkap.

Polisi berhasil mengamankan seorang pria berinisial MF, 24 tahun, warga Dusun Sumber, Desa Wotgalih, Kecamatan Nguling, Kabupaten Pasuruan.

Kapolres Pasuruan AKBP Teddy Chandra melalui Kasihumas Iptu Bambang mengatakan, pencurian besi penambat Rel Kereta Api itu terjadi pada Kamis (2/5) pukul 17.40 WIB.

Baca juga:  Kepergok Petugas, Pria Pencuri Jagung Asal Kelurahan Kramat Ini Akui Perbuatannya

“Terduga pelaku sudah ditangkap dan saat ini sudah diamankan di Polsek Beji,” ujar Iptu Bambang, Senin (6/5).

Kasihumas Polres Pasuruan menjelaskan, penangkapan ini bermula dari anggota Polsuska yang sedang melakukan patroli rutin di jalur KA.

“Saat patroli petugas melihat orang yang tampak mencurigakan berada di jalur KA pada KM 43+3/4 antara Stasiun Porong-Stasiun Bangil, Desa Cangkringmalang, Kecamatan Beji,” terang Iptu Bambang.

Baca juga:  Kapolda Jatim Bersama Kapolres Pasuruan Hadiri Launching Tour De Panderman

Selanjutnya, Polsuska Daop 8 Surabaya bersama dengan anggota Reskrim Polsek Beji menindaklanjuti hal tersebut. Petugas kemudian berhasil menangkap pelaku saat melakukan aksinya mencuri penambat besi rel kereta api.

“Barang bukti yang berhasil diamankan dari pelaku yakni, 1 buah palu bodem, 46 penambat rel yang telah dilepas dan dimasukkan ke dalam karung, tas berisi obeng, hp, serta dompet, dan 1 sepeda motor milik pelaku,” kata Iptu Bambang.

Baca juga:  Bocah Perempuan di Banyuwangi Terekam CCTV Curi Uang di Pom Bensin

Atas perbuatan pelaku, pihak Daop 8 KAI mengalami kerugian sebesar Rp. 1.370.000.

“Pelaku dikenakan Pasal 362 KUHP tentang pencurian dengan ancaman hukuman pidana 5 tahun penjara,” pungkasnya.(*)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News


No More Posts Available.

No more pages to load.