KabarBaik.co – Pemkab Bojonegoro menerima penghargaan dari Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen). Penghargaan yang didapat kali ini sebagai Pemerintah Daerah Dalam Penyerapan Lulusan Pendidikan Profesi Guru (PPG) Calon Guru Melalui Seleksi ASN PPPK Guru Tahun 2023 dan 2024.
Penghargaan diterima oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bojonegoro Mokhamad Anwar Mukhtadlo dalam acara Malam Tasyakuran Hari Pendidikan Nasional 2025 di Plaza Insan Berprestasi Gedung A Kemendikbud Jakarta, Senin (26/5).
Penghargaan tersebut diterima Pemkab Bojonegoro atas penyerapan sebayak 1.189 tenaga pendidik dari PPG dan non PPG pada 2023 dan 2024 sebanyak 1.313. Langkah tersebut adalah upaya mendukung program pemerintah pusat meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia melalui pemerataan tenaga pendidik atau redistribusi guru ASN. Pemkab Bojonegoro juga dinilai berhasil mencetak tenaga pendidik yang profesional dan kompeten.
Acara tersebut digelar sebagai bentuk penghargaan dan apresiasi atas dedikasi para insan dan mitra pendidikan yang telah berkontribusi dalam pembangunan pendidikan Indonesia. Pada Malam Tasyakuran Hardiknas 2025, diserahkan sebanyak 115 penghargaan dan bentuk apresiasi yang mencakup berbagai kategori baik individu maupun institusi. Selain itu, juga diberikan sejumlah apresiasi kepada pemerintah daerah, mitra strategis, media dan jurnalis, serta tokoh pendidikan yang hadir dalam acara tersebut.
“Upaya membangun pendidikan yang bermutu tidak hanya bergantung pada kebijakan pemerintah, tetapi juga pada kontribusi nyata dari berbagai pihak yang terlibat langsung. Malam tasyakuran ini sebagai bentuk penghormatan dan apresiasi kepada para pemangku kepentingan yang telah menunjukkan komitmen dalam memajukan pendidikan Indonesia.” ujar Mendikdasmen Abdul Mu’ti dalam pidatonya.
Salah satu tonggak utama dalam rangkaian ini adalah peluncuran Program Revitalisasi Sekolah dan Digitalisasi Pembelajaran, yang dilakukan secara nasional oleh Presiden Prabowo Subianto. Program ini bertujuan menciptakan lingkungan belajar yang aman, nyaman, dan adaptif terhadap perkembangan teknologi, agar seluruh anak Indonesia dapat menikmati pendidikan yang berkualitas.
Kemendikdasmen berharap semangat kolaborasi dan gotong royong yang tercermin dalam kegiatan ini dapat terus tumbuh, menjadi inspirasi bagi seluruh elemen bangsa. Mendorong terwujudnya pendidikan bermutu untuk semua, sebagaimana menjadi cita-cita konstitusional dan visi besar kemajuan Indonesia. (*)