KabarBaik.co – Lomba Inovasi Petani Milenial Hortikultura Jawa Timur 2025 kembali digelar bertepatan dengan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-2 KabarBaik.co. Kegiatan penghargaan atau awarding berlangsung meriah di Whiz Luxe Hotel Spazio Surabaya, Jumat (31/10), dengan menampilkan berbagai karya kreatif dan inovatif dari generasi muda petani di Jawa Timur.
Ajang ini merupakan lanjutan dari program yang telah diselenggarakan sejak tahun 2024, sebagai bentuk apresiasi kepada para petani milenial yang mampu menghadirkan terobosan di sektor hortikultura. Lomba ini juga menjadi momentum penting dalam memperkuat semangat regenerasi petani berbasis teknologi dan kreativitas.
Tahun ini, lima inovasi terbaik dari berbagai daerah di Jawa Timur berhasil masuk dalam daftar nominasi utama. Tak hanya tiga besar pemenang, dua juara harapan juga turut hadir dan mendapatkan apresiasi dalam acara HUT ke-2 KabarBaik.co yang dikemas secara inspiratif.
Juara pertama diraih oleh Mochammad Priyono, SP. asal Dusun Ledoksari, Desa Tosari, RT 03 RW 07, Tosari, Kabupaten Pasuruan. Priyono berhasil mengembangkan inovasi berjudul ‘Kento Horte Tech’. Inovasi ini menghadirkan teknologi praktis di bidang hortikultura yang berorientasi pada efisiensi produksi dan keberlanjutan lingkungan.
Juara kedua ditempati oleh Ahmad Lafillian Romadhi dari Dusun Kedung, RT 009 RW 001, Kelurahan Kedungrejo, Megaluh, Jombang, dengan inovasi ‘Smart Farming Melonponik’. Melalui sistem pertanian cerdas berbasis teknologi, Lafillian mampu mengoptimalkan budidaya melon secara efisien dan berkelanjutan.
Sementara juara ketiga diraih oleh Aulia Iqbal Firdaus dari Dusun Grogol, RT 03 RW 06, Desa Pakah, Mantingan, Ngawi, dengan inovasi ‘Cavendish Integrated Smart Agriculture for Taste and Agritourism (CAVISTA)’. Karya ini memadukan konsep pertanian pintar dengan potensi agrowisata berbasis komoditas pisang cavendish.
Selain tiga besar tersebut, Juara Harapan I diraih oleh Nur Hasyim Saputra dari Dusun Pelan, RT 014 RW 004, Kelurahan Muneng, Sumberasih, Kabupaten Probolinggo. Ia menghadirkan inovasi ‘Optimalisasi Penggunaan Pupuk untuk Meningkatkan Hasil Panen dengan Menggunakan Aplikasi Cerdas Tani Berbasis AI (Artificial Intelligence)’, yang membantu petani dalam pemupukan presisi untuk hasil panen maksimal.
Sedangkan Juara Harapan II diraih oleh Moch Bagus Zakaria asal Dusun Kalianyar, RT 01 RW 01, Desa Kelorarum, Tikung, Lamongan. Ia mengembangkan inovasi ‘Budidaya Melon Premium Berbasis IoT dan Kemitraan untuk Pemberdayaan Masyarakat Lamongan’, yang mengintegrasikan teknologi digital dengan pemberdayaan petani lokal.
Penyelenggaraan awarding yang dikemas dalam suasana hangat dan penuh inspirasi ini menandai komitmen KabarBaik.co untuk terus mendukung lahirnya petani milenial unggul di Jawa Timur. Melalui ajang tahunan ini, semangat inovasi dan digitalisasi pertanian diharapkan mampu memperkuat ketahanan pangan sekaligus membuka peluang baru bagi ekonomi pedesaan. (*)








