KabarBaik.co – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sidoarjo kembali menggelar program Jihad Rawat Kali, sebuah inisiatif untuk membersihkan sungai-sungai dari sampah. Program ini dilaksanakan secara rutin setiap hari Jumat dan Minggu, dengan melibatkan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Sidoarjo.
Aksi tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya menjaga kebersihan sungai demi mencegah banjir. Salah satu kegiatan Jihad Rawat Kali kali ini dilaksanakan di Sungai Afvoer Bulubendo, Kecamatan Gedangan, pada Minggu (26/1).
Kegiatan ini melibatkan beragam pihak, termasuk anggota dari Kodim 0816 Sidoarjo, Polresta Sidoarjo, serta masyarakat setempat. Lebih dari 100 orang turut ambil bagian dalam aksi bersih-bersih ini, yang dipimpin langsung oleh Plt. Bupati Sidoarjo, Subandi. Selain itu, Wakil Ketua DPRD Sidoarjo, Warih Andono, juga hadir dalam kegiatan tersebut, bersama sejumlah kepala OPD Kabupaten Sidoarjo.
Plt. Bupati Sidoarjo, Subandi, dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasihnya kepada semua pihak yang telah mendukung kegiatan tersebut. Ia mengapresiasi partisipasi seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN), anggota Kodim 0816, Polresta Sidoarjo, serta masyarakat yang dengan sukarela bekerja bakti pada hari libur untuk membersihkan sungai dari sampah.
Subandi optimistis bahwa upaya ini dapat menjadi solusi untuk mencegah banjir di Kabupaten Sidoarjo.
“Atas nama Plt. Bupati, saya mengucapkan maturnuwun sanget atas dukungan panjenengan yang hari ini, meskipun hari libur, tetap berkenan bekerja bersama menyelesaikan persoalan banjir di Kabupaten Sidoarjo,” ucapnya.
Subandi juga menjelaskan bahwa banjir yang sering melanda daerah tersebut disebabkan oleh berbagai faktor. Selain faktor alam, seperti banjir rob yang disebabkan oleh luapan air laut yang menghambat aliran sungai menuju laut, perilaku manusia yang membuang sampah ke sungai juga turut memperburuk keadaan. Sampah yang menumpuk di sungai menghambat aliran air dan berpotensi memperburuk masalah banjir.
“Selain faktor rob, masih banyak masyarakat yang membuang sampah ke sungai. Saya berharap melalui Jihad Rawat Kali ini, kesadaran masyarakat untuk merawat sungai akan meningkat,” tambahnya.
Lebih lanjut, Plt. Bupati Sidoarjo menegaskan pentingnya menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan. Menjaga kebersihan lingkungan adalah tanggung jawab bersama yang tidak hanya menjadi kewajiban pemerintah, tetapi juga masyarakat.
Melalui program ini, diharapkan warga semakin paham akan pentingnya gotong royong dalam menjaga kebersihan, terutama di sekitar sungai, agar aliran air tetap lancar.
“Semoga melalui program Jihad Rawat Kali yang rutin dilaksanakan setiap Jumat dan Minggu, masyarakat dapat memahami pentingnya gotong royong untuk menjaga lingkungan, khususnya menjaga sungai agar tetap bersih dari sampah,” pungkasnya. (*)
