KabarBaik.co – Hingga jelang satu hari berakhirnya Operasi Ketupat 2025, Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Jember mencatat adanya penurunan angka kecelakaan lalu lintas dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya.
Hal itu disampaikan oleh Kasatlantas Polres Jember AKP Bernardus Bagas Simarmata, Selasa (8/4).
Bagas mengatakan, jumlah kejadian kecelakaan lalu lintas di wilayah Jember selama Operasi Ketupat 2025 adalah 13 kasus.
“Dari 13 kasus tersebut, tercatat 1 korban mengalami luka berat (LB) dan 23 korban lainnya mengalami luka ringan (LR),” ungkap Bagas.
Menurutnya, angka ini menunjukkan penurunan yang signifikan dibandingkan dengan Operasi Ketupat tahun 2024, di mana terjadi 27 kejadian kecelakaan dengan 1 korban meninggal dunia (MD) dan 38 korban luka ringan (LR).
“Kami bersykur terjadi penurunan angka kecelakaan selama Operasi Ketupat tahun ini dibandingkan dengan tahun lalu,” katanya.
Ia menyampaikan, penurunan angka kecelakaan ini menunjukkan efektifitas dari berbagai upaya yang dilakukan oleh Polres Jember dalam menjaga keamanan dan ketertiban lalu lintas selama periode mudik dan balik Lebaran.
“Meski turun kamu tetap mengimbau kepada masyarakat untuk selalu berhati-hati dan mematuhi peraturan lalu lintas serta beretika dalam berkendara demi keselamatan bersama,” ucapnya
“Etika yang baik dalam berkendara itu dapat menciptakan lalu lintas yang aman dan nyaman bagi diri sendiri dan orang lain,” imbuh Bagas. (*)