Prancis Tangkap 7 Pelaku Perampokan Perhiasan Napoleon di Museum Louvre

oleh -98 Dilihat
Piramida Louvre 020824 wpa 1a
Pengunjung melintasi Piramida Louvre yang diarsiteki I M Pei di Museum Louvre, Paris, Prancis (/ANTARA FOTO/Wahyu Putro A/foc/aa)

KabarBaik.co – Otoritas Prancis menangkap tujuh orang yang terlibat perampokan di Museum Louvre di Paris. Para perampok membawa kabur perhiasan Napoleon senilai Rp 1,6 triliun.

Menurut laporan RTL, dua orang yang merupakan kaki tangan tertangkap pada Sabtu (25/10). Dan lima orang lainnya diamankan serentak di beberapa titik di Kota Paris pada Rabu (29/10) pukul 9 malam waktu setempat.

Salah satu tersangka diyakini adalah anggota dari suatu kelompok bernama ‘Komando Louvre’ dan berada di TKP saat perampokan berlangsung pada 19 Oktober lalu.

Jaksa Paris Laure Beccuau menyatakan bahwa dua tersangka yang telah ditangkap lebih dulu pada Sabtu (25/10) mengakui sebagian kejahatan mereka.

Kepada Radio RTL, Beccuau berkata bahwa para tersangka akhirnya mengakui tindakan mereka. Ia juga menyampaikan bahwa penyelidikan akan tetap berlanjut untuk mengenali semua pihak yang terlibat.

Meski pihak berwajib telah menahan para terduga pelaku, sang jaksa mengakui bahwa batu permata yang dicuri belum berhasil ditemukan.

Penahanan terbaru ini berlangsung setelah dua individu yang diduga menjadi kaki-tangan dalam pencurian tersebut didakwa dan ditahan pada Rabu. Sementara, Penyelidikan kasus oleh kepolisian pengadilan Paris masih berlangsung.

Dalam perampokan besar di Museum Louvre tersebut, para pelaku menggasak delapan objek yang nilainya ditaksir mencapai 88 juta euro (sekitar Rp 1,69 triliun).

Koleksi yang dirampok meliputi kalung dan anting dari koleksi Marie-Louise, kalung, anting, dan tiara dari koleksi Marie-Amelie dan koleksi Hortense, serta dua bros, sebuah pita korset, dan tiara dari koleksi Permaisuri Eugenie.

Penyidik kemudian berhasil menemukan tiara dari koleksi Eugenie yang ditinggalkan para perampoknya di dekat museum. Seorang petugas keamanan di Louvre menyebut penemuan ini merupakan bukti bahwa rencana para perampok gagal. (ANTARA)

Cek Berita dan Artikel kabarbaik.co yang lain di Google News

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam WhatsApp Channel KabarBaik.co. Melalui Channel Whatsapp ini, kami akan terus mengirimkan pesan rekomendasi berita-berita penting dan menarik. Mulai kriminalitas, politik, pemerintahan hingga update kabar seputar pertanian dan ketahanan pangan. Untuk dapat bergabung silakan klik di sini

Editor: Imam Wahyudiyanta


No More Posts Available.

No more pages to load.