KabarBaik.co – Guna merealisasikan program kerja yang dijanjikannya saat kampanye, Bupati Jombang Warsubi mengambil langkah konkret dengan menyerahkan usulan lokasi pemasangan Wifi gratis kepada Pemerintah Desa (Pemdes) setempat.
Langkah ini diambil untuk memastikan program tersebut tepat sasaran dan sesuai dengan kebutuhan masyarakat di tingkat desa.
“Jadi untuk usulan tempat, saya menyerahkan ke desa untuk menentukan lokasi titik pemasangan Wifi-nya. Kemudian bisa diusulkan ke Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo),” ujar Bupati Warsubi dalam keterangan tertulis yang diterima pada Rabu (16/4).
Warsubi menambahkan, pihaknya terbuka jika ada desa yang membutuhkan kapasitas Wifi lebih besar dari yang direncanakan. Program penyediaan Wifi gratis ini merupakan salah satu prioritas dalam 100 hari kerja pemerintahan Warsubi dan KH. Salmanudin Yazid.
“Program ini dalam waktu dekat harus direalisasikan tahun ini, karena ini merupakan bagian dari program 100 kerja kami,” tegasnya.
Meskipun mekanisme usulan penempatan Wifi di kantor desa dinilai belum sepenuhnya merata menjangkau seluruh dusun, Pemkab Jombang tetap optimis program ini akan efektif. Mereka meyakini bahwa kantor desa sebagai fasilitas publik akan memudahkan akses internet bagi warga.
“Semua kantor itu fasilitas publik. Seperti di pendopo juga fasilitas publik. Sehingga semua masyarakat bisa menggunakan,” ungkap Warsubi.
Untuk merealisasikan program ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 2,1 miliar dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2025. Anggaran tersebut akan digunakan untuk pengadaan Wifi atau akses internet di area publik yang tersebar di desa dan kelurahan.
Sementara itu, Kepala Dinas Kominfo Jombang, Endro Wahyudi, menjelaskan bahwa tahapan program ini sudah berjalan. Pemkab telah melakukan sosialisasi kepada para camat untuk mulai mengumpulkan data lokasi pemasangan Wifi dari masing-masing desa.
“Pagu anggarannya Rp 2,1 miliar. Bulan Maret kami sudah sosialisasikan ke camat untuk mulai menghimpun data lokasi masing-masing desa agar mengajukan titik lokasi penempatan Wifi,” beber Endro.
Endro menambahkan, data usulan lokasi dari seluruh desa telah diterima. Rencananya, Wifi gratis akan dipasang di seluruh 302 desa dan 4 kelurahan yang ada di Kabupaten Jombang.
“Kalau semua dokumen dari desa sudah terkumpul semua, baru nanti akan menyusun Kerangka Acuan Kerja (KAK) dan sebagainya,” pungkasnya.(*)