KabarBaik.co – Pemerintah Kota (Pemkot) Malang melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) secara resmi melaksanakan kegiatan penyusunan Rencana Strategis (Rensra) untuk periode 2025 hingga 2029. Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk Biro Perencanaan dari Kementerian Kesehatan, pengajar dari Fakultas Kesehatan Masyarakat, serta perwakilan masyarakat, dan berlangsung di Hotel Atria, Malang, Selasa (26/8).
Asisten Pemkot Malang bidang Kesejahteraan Rakyat Ida Ayu Made Wahyuni, dalam pidatonya menyatakan rasa syukurnya atas terlaksananya forum yang konstruktif ini.
“Rensra kesehatan merupakan indikator penting sebagai kesepakatan bersama, supaya dokumen perencanaan bisa matang, aplikatif, dan bermanfaat secara luas bagi masyarakat,” ucapnya saat memberikan sambutan di awal acara.
Ida menjelaskan bahwa Rensra yang tengah disusun tidak hanya menyesuaikan dengan kebijakan nasional, tetapi juga mengutamakan prinsip keberlanjutan, pemerataan akses, kualitas pelayanan, serta partisipasi masyarakat.
“Prioritas utama diarahkan pada peningkatan kesehatan masyarakat, dari masa kehamilan hingga lanjut usia,” tambahnya.
Lebih lanjut, Ida mengungkapkan bahwa sektor kesehatan tetap menjadi fokus utama dalam pembangunan daerah sejalan dengan visi untuk meningkatkan kualitas hidup warga Kota Malang.
“Partisipasi masyarakat dan masukan dari kalangan akademisi sangat penting untuk memastikan bahwa program yang dirancang benar-benar memenuhi kebutuhan nyata masyarakat,” pungkasnya.
Perlu diketahui bahwa melalui proses penyusunan Rensra ini, Dinkes Kota Malang berharap semua kebijakan dan program yang dibuat mampu memberikan dampak positif langsung terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat, serta memperkuat layanan kesehatan yang inklusif dan berkelanjutan.(*)