KabarBaik.co – Sebuah rumah makan yang berlokasi di Jalan Babat–Bojonegoro tepatnya di Desa Kabunan, Kecamatan Balen Bojonegoro, hangus terbakar. Akibat kebakaran ini menyebabkan kerugian material ditaksir mencapai Rp100 juta.
Bangunan yang dijadikan sebagai rumah makan yang berukuran 13X15 ini milik Mulyono (65) yang merupakan warga sekitar. Sebagian bangunan yang terbuat dari kayu ini kian membesar karna minimnya warga yang mengetahui terjadinya insiden ini.
Petugas dari dinas pemadam kebakaran dan penyelamatan kabupaten Bojonegoro yang menerima laporan langsung menuju ke lokasi.
“Kami menerima laporan dalam kondisi api sudah membesar. Tim Damkarmat Pos Kota langsung diberangkatkan dan tiba di lokasi lima menit kemudian,” jelas Ahmad Agus Salim, Kabid Pemadaman dan Penyelamatan Damkarmat Bojonegoro, Senin (23/6).
Dalam operasi pemadaman, Damkarmat mengerahkan tiga unit armada, yakni satu fire truck dari Pos Sumberejo, satu fire truck dari Firedome Pos Kota, serta satu unit water supply. Sepuluh personel dikerahkan dalam penanganan yang berlangsung lebih dari dua jam ini. Api berhasil dipadamkan sepenuhnya pada pukul 04.31 WIB.
Meski seluruh bangunan rumah makan beserta isinya ludes terbakar, petugas berhasil mencegah api menjalar ke bangunan sekitar. Salah satu properti yang berhasil diselamatkan adalah rumah dua lantai milik Choirul Anam yang terletak tepat di belakang lokasi kebakaran. Rumah tersebut ditaksir bernilai sekitar Rp800 juta.
Selain itu, warung kopi ‘B Oke Coffee’ yang berada di sisi timur rumah makan juga berhasil diamankan dari kobaran api, dengan estimasi nilai bangunan mencapai Rp100 juta. “Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian ini. Penyebab pasti kebakaran masih dalam penyelidikan pihak kepolisian,” tambah Agus Salim.
Pasca kejadian, Damkarmat turut memberikan edukasi kepada warga sekitar mengenai pencegahan kebakaran dan langkah awal penanganan darurat. Sosialisasi juga dilakukan terkait peran Damkarmat serta pembagian nomor call center agar masyarakat lebih siap menghadapi kejadian serupa di masa mendatang. (*)
