KabarBaik.co – Kebakaran menimpa sebuah rumah di Desa Bulugunung, Plaosan, Magetan, Rabu (5/11) sekitar pukul 12.00 WIB. Rumah milik Maidi hangus terbakar setelah api membakar dapur kandang yang diketahui menyimpan tumpukan jerami dan kayu kering.
Kebakaran bermula ketika Maidi baru saja pulang dari sawah dan mendapati bagian dapur kandang rumahnya sudah dilalap api. Warga sekitar yang mengetahui kejadian itu segera berusaha mengevakuasi barang-barang dan membantu memadamkan api menggunakan alat seadanya.
Namun karena kobaran api semakin besar, upaya pemadaman manual tidak berhasil hingga akhirnya petugas pemadam kebakaran bersama anggota Polsek Plaosan tiba di lokasi.
Petugas Damkar Magetan bersama anggota Polsek Plaosan dan warga sekitar kemudian bergotong royong memadamkan api. Setelah upaya keras dilakukan, api akhirnya berhasil dipadamkan sehingga tidak merembet ke bangunan lain di sekitarnya.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun kerugian materiil ditaksir mencapai Rp 50 juta.
Kapolsek Plaosan AKP Agus Budi Witarno mengatakan dari hasil olah TKP, kebakaran diduga disebabkan oleh korsleting listrik di bagian dapur kandang yang menyimpan bahan mudah terbakar.
“Dari hasil pemeriksaan awal, sumber api berasal dari sambungan listrik di area dapur yang banyak terdapat jerami dan kayu kering. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini,” ujarnya.
Agus mengapresiasi sinergi cepat antara petugas pemadam, aparat kepolisian, dan masyarakat yang bersama-sama berjibaku memadamkan api.
“Kami berterima kasih kepada masyarakat yang sigap membantu. Kebersamaan seperti ini penting agar setiap kejadian bisa segera ditangani dan dampaknya tidak meluas,” tambahnya.
Kebakaran ini menjadi pengingat bagi warga agar lebih waspada terhadap potensi bahaya listrik, terutama di area rumah yang menyimpan bahan mudah terbakar. Polsek Plaosan mengimbau masyarakat untuk rutin memeriksa instalasi listrik dan memastikan tidak ada sambungan yang berpotensi menyebabkan korsleting, demi keselamatan bersama. (*)






